🏡 Insentif PPN Pembelian Rumah Dimulai per November 2023 hingga Akhir 2024

IHSG Turun -1,75%, SULI Berencana Private Placement dan Restrukturisasi Utang. Kompilasi berita untuk NusantaraBitcoin hari ini.

26 Oktober 2023 🏡 Insentif PPN Pembelian Rumah Dimulai per November 2023 hingga Akhir 2024 Photo by: Stockbit Snips Daily Market Performance 🚀 IHSG 6.715 -1,75% Coal 133,5 -2,20% Crude Oil 84,4 -1,11% Gold 1.990 +0,55% CPO 3.680 +1,91% Nickel 18.085 -1,74% Bingung arti dari angka-angka ini? Check this out 👋 Stockbitor! Menteri Keuangan, Sri Mulyani, mengatakan bahwa  insentif pajak pertambahan nilai ditanggung pemerintah (PPN DTP) untuk pembelian rumah akan dimulai per November 2023 hingga akhir 2024. Kebijakan tersebut hanya berlaku untuk pembelian rumah komersial dengan harga unit di bawah 2 miliar rupiah.   Sri Mulyani mengatakan bahwa  pemerintah akan menanggung 100% PPN pembelian rumah pada November 2023–Juni 2024, sementara PPN pembelian rumah pada Juli–Desember 2024 hanya ditanggung sebesar 50%.   Hingga kini,  Kementerian Keuangan masih belum merilis Peraturan Menteri Keuangan terkait PPN DTP periode November 2023–Desember 2024. Oleh karena itu, masih belum diketahui rincian terkait apakah insentif tersebut berlaku untuk unit yang sudah selesai dibangun dan unit yang masih dalam proses pembangunan. Namun, jika berkaca kepada insentif serupa pada  Maret 2021–September 2022, PPN DTP  diberikan kepada rumah yang siap diserahterimakan selama periode insentif, baik itu untuk unit yang sudah selesai dibangun ataupun unit yang masih dalam proses pembangunan.   Berikut  perbedaan rincian PPN DTP terbaru dan PPN DTP pada Maret 2021–September 2022: Jangka waktu periode PPN DTP 2021–2022: 18 bulan PPN DTP 2023–2024: 14 bulan Maksimal harga rumah PPN DTP 2021–2022: 5 miliar rupiah PPN DTP 2023–2024: 2 miliar rupiah Besaran potongan PPN PPN DTP 2021–2022: Mar 2021–Feb 2022: 100% untuk harga < 2 miliar rupiah dan 50% untuk harga 2–5 miliar rupiah Feb 2022–Sep 2022: 50% untuk harga < 2 miliar rupiah dan 25% untuk harga 2–5 miliar rupiah PPN DTP 2023–2024: Nov 2023–Jun 2024: 100% Jul 2024–Des 2024: 50% Insentif PPN DTP pada Maret 2021–September 2022 terbukti mendorong pertumbuhan rata-rata  marketing sales $SMRA, $CTRA, $PWON, dan $BSDE sebesar +8% YoY pada FY22.   Selain PPN DTP, pemerintah juga akan menanggung biaya administrasi sebesar 4 juta rupiah untuk  perumahan masyarakat berpenghasilan rendah dengan harga per unit di bawah 350 juta rupiah pada November 2023–Desember 2024.     Key Takeaway   Jika PPN DTP pada November 2023–Desember 2024 diberikan bagi rumah yang siap diserahterimakan selama periode insentif,  maka emiten yang berpotensi diuntungkan paling besar adalah mereka yang memiliki rasio inventory to sales yang lebih tinggi. Hal ini karena emiten tersebut berpotensi menjual lebih banyak rumah saat periode insentif.   Per 1H23, emiten dengan rasio inventory to sales  yang relatif tinggi adalah CTRA (1,08x) dan PWON (1,21x). Sebagai rincian, CTRA memiliki inventaris sebesar 10,6 triliun rupiah, dengan target marketing sales FY23 di 9,8 triliun rupiah. Adapun PWON memiliki inventaris sebsar 1,6 triliun rupiah, dengan target  marketing sales FY23 di 1,3 triliun rupiah. Namun, dari sisi produk, CTRA berpotensi lebih diuntungkan karena memiliki komposisi produk di bawah 2 miliar rupiah yang relatif lebih besar.   Pada Kamis (26/10), pergerakan harga saham emiten properti cenderung mixed dengan CTRA tidak berubah, BSDE -1%, PWON -3,3%, SMRA +1,92%, walaupun IHSG turun dalam sebesar -1,75%.   Saham terkait: $SMRA, $BSDE, $CTRA, $PWON 📈 SULI Berencana Private Placement dan Restrukturisasi Utang $SULI: SLJ Global berencana menggelar private placement maksimum 407,69 juta saham baru dengan efek dilusi hingga 10%. Harga pelaksanaan dan calon investor belum diumumkan, sementara dana hasil private placement akan digunakan untuk modal kerja, perbaikan mesin,  penambahan kapasitas produksi, hingga ekspansi kegiatan usaha. Selain itu, SULI juga berencana menggelar restrukturisasi utang melalui private placement sebanyak 2,13 miliar saham baru dengan nilai konversi  150 per saham dan efek dilusi hingga 34,32%. Kedua rencana tersebut akan dibahas dalam RUPSLB pada 30 November 2023.   $BFIN: BFI Finance Indonesia mencatatkan  penurunan laba bersih sebesar -10,2% YoY menjadi 1,2 triliun rupiah pada 9M23. Pendapatan tumbuh +23,9% YoY, didorong pendapatan piutang pembiayaan yang tumbuh  +24,1% YoY. Namun, beban CKPN melonjak +172,6% YoY serta bunga dan keuangan naik +63,2% YoY.   $BJBR: Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten mencatatkan  penurunan laba bersih sebesar -21,7% YoY menjadi 1,4 triliun rupiah pada 9M23. Pendapatan bunga dan syariah tumbuh +6,4% YoY, tetapi beban bunga dan bagi hasil naik  +43% YoY. Akibatnya, pendapatan bunga dan syariah bersih turun -15,5% YoY.   $MTDL: Metrodata Electronics mencatatkan  pertumbuhan laba bersih sebesar +8,2% YoY menjadi 402 miliar rupiah pada 9M23. Pendapatan turun -0,4% YoY menjadi 15,1 triliun rupiah, sementara beban pokok pendapatan turun  -1,1% YoY, sehingga laba kotor meningkat +8% YoY menjadi 1,27 triliun rupiah.   $SMGR: Direktur Bisnis dan Pemasaran Semen Indonesia, Subhan, mengatakan bahwa pihaknya memasok 70–80% kebutuhan semen dalam proyek IKN, dengan estimasi nilai mencapai 200–250 miliar rupiah. Sejak Agustus 2023, SMGR mencatat bahwa permintaan semen dari proyek IKN mencapai 50 ribu ton per bulan, naik signifikan dari permintaan pada 1H23 di 20 ribu ton per bulan. Saham Top Gainer Hari Ini 🔥 $RAJA +3,33% $ISAT +2,66% $TAPG +2,78% $GGRM +2,60% Saham Top Loser Hari Ini 🤕   $ADHI -6,70% $TOWR -5,71% $ADMR -6,33% $JKON -5,45% Performa Sektor Hari Ini 📊   Basic -0,95% Infrastructure -1,46% Cyclic -1,39% Non-Cyclical -1,21% Energy -1,21% Property -0,31% Finance -1,58% Technology -1,63% Health +0,18% Transportation -1,89% Industrial -0,53% Berita Lainnya 🔥 Hal lain yang lagi hot yang perlu kamu ketahui... Menurut  jajak pendapat ekonom yang dilakukan  Reuters,  Bank Indonesia diperkirakan akan mempertahankan suku bunga acuan BI 7-Day Reverse Repo Rate di 6% hingga pertengahan 2024. Presiden Joko Widodo mengatakan bahwa pemerintah membuka peluang untuk melanjutkan bantuan sosial (bansos) beras hingga Maret 2024. Sebelumnya, bansos beras dibagikan pada September–November 2023 guna memitigasi dampak kenaikan harga imbas El Nino, dan pemerintah akan memperpanjangnya hingga Desember 2023. Melalui program ini, pemerintah akan membagikan beras sebanyak 10 kg per bulan kepada 21,35 juta keluarga penerima manfaat. Menteri Koperasi dan UKM, Teten Masduki, mengeklaim telah  ditugaskan oleh Presiden Joko Widodo untuk menemui CEO TikTok, Zhou Zi Chew, untuk membahas kemungkinan pembukaan e-commerce  baru dari TikTok di Indonesia. Teten mengatakan bahwa pihaknya mendukung TikTok jika ingin membuka platform  e-commerce di Indonesia, selama platform tersebut mematuhi Peraturan Menteri Perdagangan No. 31 Tahun 2023. Kutipan menarik dari komunitas Stockbit minggu ini 📊 Metode Simpel dalam Trading Saham "Ini membantu Anda untuk memahami tren, mengelola risiko, dan tetap tenang dalam suasana pasar yang berfluktuasi. Ingat, tidak ada yang pasti dalam trading saham, tetapi MA adalah alat yang membantu Anda untuk memahami dan menghadapinya." — owennath   Pasar saham adalah medan pertempuran yang tak terduga dan membingungkan, di mana para trader harus menghadapi gelombang perubahan harga yang tak terduga. Namun, di tengah semua kerumitan itu, ada metode atau cara yang sangat sederhana, yang telah menjadi rahasia sukses bagi banyak trader berpengalaman: Moving Average (MA). Dalam tulisannya kali ini, owennath akan membahas secara lengkap dan sederhana mengenai penggunaan Moving Average dalam trading saham, sambil memberikan panduan sederhana tentang cara menggunakannya dengan efektif. Simak lengkapnya di sini! Belajar Saham Gratis dengan Stockbit Academy Mulai Belajar Sekarang Share This Snips! Want More Snips? #MusimLaba Baca Stockbit Snips Berikan Opini Kamu   Copyright 2023 Stockbit, all rights reserved. Anda menerima email ini karena terdaftar sebagai akun aktif di Stockbit atau telah daftar melalui website Stockbit / Stockbit Snips. Disclaimer:    Email ini dikirim oleh PT Stockbit Sekuritas Digital ("Stockbit"), Perusahaan efek yang berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan.   Semua konten dalam email ini dibuat untuk tujuan informasional dan bukan merupakan rekomendasi untuk membeli/ menjual saham tertentu. Always do your own research.  Selanjutnya, Semua keputusan investasi nasabah mengandung risiko dan adanya kemungkinan kerugian atas investasi tersebut. Seluruh risiko investasi bukan merupakan tanggung jawab Stockbit melainkan menjadi tanggung jawab masing-masing nasabah.   Domain resmi Stockbit adalah "https://stockbit.com/" dan semua informasi yang dikirimkan oleh kami akan menggunakan platform resmi aplikasi Stockbit dan/atau alamat email yang diakhiri "@Stockbit.com" Semua pemberian Informasi Rahasia kepada pihak-pihak yang mengatasnamakan Stockbit namun tidak berasal dari atau tidak menggunakan platform resmi aplikasi Stockbit merupakan tanggung jawab pribadi pihak pemilik Informasi Rahasia dan kami tidak bertanggung jawab atas setiap penyalahgunaan Informasi Rahasia yang dilakukan oleh pihak-pihak yang mengatasnamakan Stockbit yang tidak berasal dari atau tidak menggunakan platform resmi aplikasi Stockbit. Want to change how you receive these emails? Unsubscribe  here