😬 Tarif Ojol Resmi Naik per 10 September 2022

IHSG naik +0,63%, ERAA akan Buyback Saham Rp 300 M, performa ANTM 1H22. Kompilasi berita untuk NusantaraBitcoin hari ini.

8 September 2022 😬 Tarif Ojol Resmi Naik per 10 September 2022 Photo by: Stockbit Snips Daily Market Performance 🚀 IHSG 7.232 +0,63% Coal 439,0 -2,50% Crude Oil 81,4 -0,68% Gold 1.717 -0,03% CPO 3.691 +1,82% Nickel 21.522 -0,05% Bingung arti dari angka-angka ini? Check this out 👋 Stockbitor! Kementerian Perhubungan resmi mengumumkan kenaikan tarif ojek online di Indonesia pada Rabu (7/9). Kenaikan tarif ojek online ini diatur dalam Keputusan Menteri Perhubungan Nomor KP 667 tahun 2022 dan akan berlaku 3 hari setelah ditetapkan atau mulai dari 10 September 2022.   Sebelumnya, kenaikan tarif ojek online telah diumumkan sejak awal Agutus lalu lewat Keputusan Menteri Perhubungan Nomor KP 564 Tahun 2022. Namun, penerapannya sempat ditunda hingga 2 kali karena Kemenhub masih membutuhkan waktu untuk mendengar masukan dari berbagai stakeholders.   Penyesuaian aturan tarif ini akan terbagi dalam 3 zona, dengan rincian sebagai berikut:   Zona I (Sumatra, Bali, dan Jawa selain Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi) Tarif Batas Bawah: dari 1.850 rupiah menjadi 2.000 rupiah (+8%) Tarif Batas Atas: dari 2.300 rupiah menjadi 2.500 rupiah (+8,7%) Tarif minimal order 4 km pertama: dari 7.000-10.000 rupiah menjadi 8.000-10.000 rupiah. Zona II (Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi/Jabodetabek) Tarif Batas Bawah: dari 2.250 rupiah menjadi 2.550 rupiah (+13%) Tarif Batas Atas: dari 2.650 rupiah menjadi 2.800 rupiah (+6%) Tarif minimal order 4 km pertama: dari 9.000-10.500 rupiah menjadi 10.200-11.200 rupiah. Zona III (Kalimantan, Sulawesi, Nusa Tenggara dan sekitarnya, Maluku dan Papua) Tarif Batas Bawah: dari 2.100 rupiah menjadi 2.300 rupiah (+9,5%) Tarif Batas Atas: dari 2.650 rupiah menjadi 2.750 rupiah (+5,7%) Tarif minimal order 4 km pertama: dari 7.000-10.000 rupiah menjadi 9.200-11.000 rupiah.   Selain itu, keputusan ini juga mengatur komponen biaya tidak langsung, yaitu berupa tarif penyewaan aplikasi. Dalam aturan terbaru, biaya jasa aplikasi ditetapkan maksimum sebesar 15%, turun dari aturan sebelumnya yang sebesar 20%.     Key Takeaway   Dirjen Perhubungan Darat, Hendro Sugiatno, menyatakan bahwa kenaikan tarif ojek online didasarkan pada penyesuaian beberapa komponen biaya jasa seperti bahan bakar minyak (BBM), upah minimum regional (UMR), serta biaya jasa lainnya. Pemerintah sendiri telah mengumumkan kenaikan harga BBM bersubsidi pada Sabtu (3/9).   Walaupun terdapat kenaikan tarif yang berkisaran 5,7% - 13%, peningkatan tarif yang dirasakan oleh konsumen berpotensi lebih rendah. Hal ini karena biaya jasa aplikasi yang dibayarkan ke platform aplikasi turun dari 20% menjadi 15%. Kenaikan tarif ini juga jauh lebih rendah dari wacana kenaikan tarif yang diberitakan sebelumnya, yaitu 30-50%. 💰 ERAA akan Buyback Saham Rp 300 M $ERAA: Erajaya Swasembada akan melakukan buyback saham dengan nilai maksimum 300 miliar rupiah atau sebanyak-banyaknya 3 miliar lembar saham pada 8 September-7 Desember 2022. Dalam keterbukaan informasi, ERAA mengungkapkan pembelian akan dilakukan pada harga yang dianggap baik dan wajar oleh direksi, sesuai dengan regulasi yang berlaku. $EMTK: Elang Mahkota Teknologi akan membagikan dividen interim senilai total 304,98 miliar rupiah atau setara dengan 5 rupiah per lembar saham. Pembagian dividen ini merujuk kepada keputusan direksi dan komisaris perseroan pada 5 September 2022 lalu. Cum date dividen interim jatuh pada 15 September 2022 untuk pasar reguler dan negosiasi, dan 19 September 2022 untuk pasar tunai. $KAEF: Kimia Farma berencana melaksanakan rights issue ~2,78 miliar saham dengan dilusi 33,35% bagi pemegang saham yang tidak menggunakan haknya. Aksi korporasi ini merupakan kelanjutan dari rencana penerbitan Obligasi Wajib Konversi (OWK) yang telah mendapat persetujuan pada Agustus 2021. Untuk memperoleh persetujuan para pemegeang saham atas rights Issue ini, KAEF akan menyelenggarakan RUPSLB pada 14 Oktober 2022. $WTON: Wijaya Karya Beton membukukan perolehan kontrak baru sebesar 4,19 triliun rupiah (+28% YoY) hingga Agustus 2022. Perolehan kontrak terbesar berasal dari segmen infrastruktur dengan porsi 66,49%, disusul oleh sektor properti (15,6%) dan sektor energi (12,6%). 🕷 ANTM 1H22 Selama paruh pertama 2022, Aneka Tambang mencatatkan kenaikan kinerja. Berikut adalah rinciannya: $ANTM: Aneka Tambang mencatatkan laba bersih sebesar 60,5 miliar rupiah pada 2Q22, turun -88,6% YoY dari 530 miliar rupiah pada periode yang sama tahun lalu. Pendapatan bersih tumbuh +11,9% YoY menjadi 9  triliun rupiah dibandingkan 2Q21 sebesar 8,1 triliun rupiah.   Secara kumulatif untuk periode 1H22, ANTM berhasil membukukan laba bersih sebesar 1,5 triliun rupiah, atau naik +31,5% YoY dari 1,2 triliun rupiah pada 1H21.  Pada periode yang sama, pendapatan tumbuh +8,7% YoY menjadi 18,8 triliun rupiah. Pertumbuhan pendapatan terjadi pada mayoritas segmen, diantaranya Emas (+3,5% YoY); Feronikel (+20,2% YoY), Bijih Nikel (14,1% YoY); Alumina (+53% YoY); dan Perak (29,7% YoY).   Dari segi operasional, terjadi penurunan volume produksi pada beberapa komoditas utama seperti: Emas menjadi 21.637 troy oz (-6,3% YoY); Feronikel menjadi 11.982 ton (-5,5% YoY); dan Bijih Nikel menjadi 4,39 juta Wmt (-17,8% YoY). Adapun dari sisi volume penjualan, segmen Emas mengalami kenaikan tipis +0,96% YoY menjadi 433.038 troy oz. Sementara itu, volume penjualan segmen feronikel dan bijih nikel tercatat turun masing-masing menjadi 9.622 ton (-20,3% YoY) dan 3,04 juta Wmt (-17%). (IDX)    Pendapatan 1H22 ANTM telah mencapai 45,3% dari estimasi konsensus analis sebesar 41,4 triliun rupiah untuk FY22. Adapun, laba bersih pada periode tersebut baru memenuhi 39,1% dari estimasi laba bersih FY22 sebesar 3,9 triliun rupiah. Saham Top Gainer Hari Ini 🔥 $INKP +8,71% $ERAA +5,33% $TKIM +6,74% $TPIA +5,15% Saham Top Loser Hari Ini 🤕   $MEDC -5,38% $ITMG -3,12% $TAPG -3,97% $ELSA -2,45% Performa Sektor Hari Ini 📊   Basic +1,99% Infrastructure +1,06% Cyclic +0,72% Non-Cyclical -0,84% Energy -1,32% Property +0,73% Finance +0,71% Technology +1,73% Health +0,43% Transportation -0,52% Industrial -0,44% 🔥 Hal lain yang lagi hot yang perlu kamu ketahui... Pemegang saham terbesar di Astrindo Nusantara Infrastruktur ($BIPI), PT Indotambang Perkasa, menjual 1,7 miliar lembar saham dengan harga yang tidak diungkapkan pada 6 September 2022. Pasca divestasi ini, porsi kepemilikan Indotambang Perkasa di BIPI turun dari 26,51% menjadi 23,57%. Delta Dunia Makmur ($DOID) memperpanjang periode buyback saham pada 8 September 2022-7 Desember 2022. Sebelumnya, DOID  telah mengalokasikan dana sebesar 33 juta dolar AS untuk aksi korporasi ini. Hingga periode buyback pertama berakhir pada 8 Juni 2022, DOID masih memiliki sisa alokasi dana buyback sebesar 12,95 juta dolar. Bank Indonesia mencatat cadangan devisa pada akhir Agustus 2022 sebesar 132,2 miliar dolar AS, atau tidak mengalami perubahan dari bulan sebelumnya. Jumlah cadangan devisa ini setara dengan 6,1 bulan impor atau masih berada di atas standar kecukupan internasional sebesar 3 bulan impor. Anak usaha Sillo Maritime Perdana ($SHIP), PT Golden Prima Maritim, memperoleh fasilitas pinjaman sebesar 48,37 juta dolar AS dari Bank Mandiri ($BMRI). Pinjaman tersebut memiliki jangka waktu 90 bulan dan akan digunakan untuk pembelian 1 unit kapal. Kutipan menarik dari komunitas Stockbit minggu ini ⏱ Waktu yang Tepat Jual Saham Berdasarkan Jenisnya "Mungkin anda memiliki jenis saham di atas? Apakah sudah siap exit atau masih hold?"— ELLIX   Pernahkah kamu bertanya kapan waktu yang tepat untuk menjual saham yang kamu miliki? Apakah saat berita buruk keluar atau saat harganya sedang turun? Pada dasarnya, saham terbagi menjadi 6 jenis mulai dari saham cyclical hingga asset play. Tiap jenis saham memiliki ciri-ciri yang bisa dijadikan sebagai pertanda untuk menjual sahamnya. Simak selengkapnya tulisan dari ELLIX berikut ini! Belajar Saham Gratis dengan Stockbit Academy Mulai Belajar Sekarang Share This Snips! Want More Snips? #MusimLaba Baca Stockbit Snips Berikan Opini Kamu   Copyright 2022 Stockbit, all rights reserved. Anda menerima email ini karena terdaftar sebagai akun aktif di Stockbit atau telah daftar melalui website Stockbit / Stockbit Snips. Disclaimer:    Email ini dikirim oleh PT Stockbit Sekuritas Digital ("Stockbit"), Perusahaan efek yang terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan.   Semua konten dalam email ini dibuat untuk tujuan informasional dan bukan merupakan rekomendasi untuk membeli/ menjual saham tertentu. Always do your own research.  Selanjutnya, Semua keputusan investasi nasabah mengandung risiko dan adanya kemungkinan kerugian atas investasi tersebut. Seluruh risiko investasi bukan merupakan tanggung jawab Stockbit melainkan menjadi tanggung jawab masing-masing nasabah.   Domain resmi Stockbit adalah "https://stockbit.com/" dan semua informasi yang dikirimkan oleh kami akan menggunakan platform resmi aplikasi Stockbit dan/atau alamat email yang diakhiri "@Stockbit.com" Semua pemberian Informasi Rahasia kepada pihak-pihak yang mengatasnamakan Stockbit namun tidak berasal dari atau tidak menggunakan platform resmi aplikasi Stockbit merupakan tanggung jawab pribadi pihak pemilik Informasi Rahasia dan kami tidak bertanggung jawab atas setiap penyalahgunaan Informasi Rahasia yang dilakukan oleh pihak-pihak yang mengatasnamakan Stockbit yang tidak berasal dari atau tidak menggunakan platform resmi aplikasi Stockbit. Want to change how you receive these emails? Unsubscribe  here