๐ฅถ Mau Bayar Utang, BUMI Incar Private Placement Jumbo |
Daily Market Performance ๐ |
|
|
Bumi Resources ($BUMI) berencana menambah modal lewat private placement 200 miliar lembar saham baru dengan harga pelaksanaan 120 rupiah per lembar. Dengan demikian, aksi ini berpotensi menghasilkan dana sebesar 24 triliun rupiah (~1,6 miliar dolar AS). Dana hasil private placement akan digunakan oleh BUMI untuk membayar utang yang akan segera jatuh tempo (liabilitas jangka pendek) dan modal kerja. Manfaat dari private placement ini bagi BUMI antara lain: Penyelesaian utang akan memperkuat struktur permodalan BUMI dengan rasio utang terhadap ekuitas yang menurun. Beban keuangan menurun sehingga akan meningkatkan profitabilitas. Penurunan rasio utang terhadap ekuitas (debt-to-equity ratio/DER) akan meningkatkan fleksibilitas BUMI dalam mencari pendanaan baru yang dibutuhkan untuk pengembangan usaha di masa depan.
Penerbitan saham baru dalam private placement ini akan dilaksanakan selambat-lambatnya pada akhir Oktober 2022. Terkait rencana aksi korporasi ini, BUMI akan menggelar RUPSLB pada 11 Oktober 2022. Key Takeaway Berdasarkan keterbukaan informasi, private placement ini akan menyebabkan penurunan total utang sebesar ~1.5 miliar dolar AS, sehingga total utang BUMI akan tersisa sebesar ~2 miliar dolar AS. Debt-to-equity ratio (DER) akan membaik dari 4,0x per 30 Juni 2022 menjadi 0,8x. Setelah private placement ini, pemegang saham existing akan terdilusi maksimal 58,8%. Sebagai informasi, BUMI telah melaksanakan private placement sebanyak 5,1 miliar lembar saham dengan harga pelaksanaan 80 rupiah per lembar saham pada Agustus 2022. |
|
|
๐ฎ PSP Beli Rp33M Saham BSDE di Rp935/lembar |
$BSDE: Pemegang saham pengendali Bumi Serpong Damai, Paraga Artamida, membeli ~35,2 juta lembar (0,17%) saham BSDE di harga ~935 rupiah per lembar. Dengan demikian, total pembelian mencapai ~33 miliar rupiah. Setelah transaksi ini, kepemilikannya naik menjadi 34,03%.
$DNAR: Bank Oke Indonesia memperoleh pinjaman antarbank senilai 200 miliar rupiah dari Bank Permata ($BNLI) dengan tenor 2 tahun. Fasilitas kredit tersebut akan digunakan untuk modal kerja.
$BUAH: Direktur Utama Segar Kumala Indonesia, Renny Lauren, membeli ~3,2 juta lembar saham BUAH di harga 525 dan 545 rupiah per lembar, dengan total transaksi mencapai ~1,7 miliar rupiah. Setelah transaksi ini, kepemilikan Renny di BUAH menjadi 0,31%.
$NISP: Bank OCBC NISP bekerja sama dengan Rukita, penyedia layanan hunian co-living dan apartemen, dalam penyediaan dana penyaluran kredit senilai 724 miliar rupiah untuk mengubah properti menjadi unit rental.
| Selama kuartal kedua 2022, Bank OCBC NISP mencatatkan kenaikan kinerja. Berikut adalah rinciannya: $NISP: Bank OCBC NISP mengalami peningkatan kinerja pada Q2 2022. Laba bersih tumbuh +7,3% menjadi 1 triliun rupiah dibandingkan 958,4 miliar rupiah pada Q2 2021. Pendapatan bunga & syariah naik +2,5% YoY, sedangkan beban bunga & syariah turun -4,5% YoY sehingga pendapatan bunga & syariah bersih (Net Interest Income atau NII) naik +5,9% YoY. Secara kumulatif selama 6M22, laba bersih NISP tumbuh +12% dari 1,47 triliun rupiah menjadi 1,65 triliun rupiah. Pendapatan bunga bersih (Net Interest Income atau NII) naik +4,2% YoY menjadi 4 triliun. Peningkatan laba juga didorong penurunan beban provisi (CKPN) sebesar -16,6% dari 786,4 miliar rupiah pada 6M21 menjadi 656,1 miliar rupiah pada 6M22. (IDX)
|
|
|
Saham Top Gainer Hari Ini ๐ฅ |
|
|
Saham Top Loser Hari Ini ๐ค |
|
|
Performa Sektor Hari Ini ๐ |
|
|
๐ฅ Hal lain yang lagi hot yang perlu kamu ketahui... |
Kutipan menarik dari komunitas Stockbit minggu ini |
❄️ September Tiba, Investor Perlu Waspada? |
|
|
| "Jika saya rasa emiten tersebut memiliki probability tinggi untuk mencetak kinerja bagus dan valuasinya masih undervalue, maka saya akan bodo amet dengan faktor eksternal."— Filbertf7 Secara historical, IHSG memiliki peluang 50% naik dan 50% turun dengan rata-rata -1,11%. Ditambah dengan banyaknya berita negatif seperti kenaikan suku bunga, inflasi dan lainnya yang menambah rasa khawatir di kalangan investor. Lantas apakah investor perlu lebih hati-hati dengan bulan september? Melalui tulisannya, filbertf7 memberikan beberapa pandangannya mengenai fenomena tersebut. Simak selengekapnya di sini! |
|
|
Copyright 2022 Stockbit, all rights reserved. Anda menerima email ini karena terdaftar sebagai akun aktif di Stockbit atau telah daftar melalui website Stockbit / Stockbit Snips. Disclaimer:
Email ini dikirim oleh PT Stockbit Sekuritas Digital ("Stockbit"), Perusahaan efek yang terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan. Semua konten dalam email ini dibuat untuk tujuan informasional dan bukan merupakan rekomendasi untuk membeli/ menjual saham tertentu. Always do your own research.
Selanjutnya, Semua keputusan investasi nasabah mengandung risiko dan adanya kemungkinan kerugian atas investasi tersebut. Seluruh risiko investasi bukan merupakan tanggung jawab Stockbit melainkan menjadi tanggung jawab masing-masing nasabah. Domain resmi Stockbit adalah "https://stockbit.com/" dan semua informasi yang dikirimkan oleh kami akan menggunakan platform resmi aplikasi Stockbit dan/atau alamat email yang diakhiri "@Stockbit.com" Semua pemberian Informasi Rahasia kepada pihak-pihak yang mengatasnamakan Stockbit namun tidak berasal dari atau tidak menggunakan platform resmi aplikasi Stockbit merupakan tanggung jawab pribadi pihak pemilik Informasi Rahasia dan kami tidak bertanggung jawab atas setiap penyalahgunaan Informasi Rahasia yang dilakukan oleh pihak-pihak yang mengatasnamakan Stockbit yang tidak berasal dari atau tidak menggunakan platform resmi aplikasi Stockbit.
Want to change how you receive these emails? Unsubscribe here
|
|
|
|
Komentar
Posting Komentar