π° GIC Borong Saham PRAY di Harga Premium |
Daily Market Performance π |
|
|
Archipelago Investment Pte. Ltd., investment holding yang dimiliki oleh Government of Singapore Investment Corporation (GIC), membeli 3,09 miliar lembar saham Famon Awal Bros Sedaya ($PRAY), pengelola jaringan Primaya Hospital, pada 27 Februari 2023. Dengan demikian, total transaksi ini mencapai 2,95 triliun rupiah. Setelah transaksi ini, kepemilikan Archipelago Investment di PRAY naik menjadi 3,78 miliar lembar (27,15%) saham. Sebelumnya, Archipelago Investment memiliki 697 juta lembar (4,99%) saham melalui pelaksanaan mandatory convertible bond saat PRAY melakukan IPO. Dalam keterbukaan informasi, Archipelago Investment tidak menjelaskan detail pihak penjual. Namun, PRAY menjelaskan dalam keterbukaan informasi yang terpisah bahwa saham-saham tersebut dibeli dari: - PT Awal Bros Citra Batam yang menjual 650 juta lembar (4,66%) saham di harga 955 rupiah per lembar saham. Setelah transaksi ini, kepemilikan PT Awal Bros Citra Batam di PRAY turun dari 3,07 miliar lembar (22%) saham menjadi 2,42 miliar lembar (17,34%) saham.
- Yos Effendi Susanto, Komisaris Utama sekaligus ultimate beneficial owner PRAY, yang menjual 259,2 juta lembar (1,86%) saham. Setelah transaksi ini, kepemilikannya secara langsung di PRAY turun dari 367,1 juta lembar (2,63%) saham menjadi 107,9 juta lembar (0,77%) saham.
- PT Sehat Abadi Cemerlang yang menjual seluruh kepemilikannya sebesar 1,98 miliar lembar (14,23%) saham PRAY.
Total jumlah penjualan dari ketiga transaksi tersebut hanya mencapai 2,88 miliar lembar saham. PRAY tidak menjelaskan lebih lanjut sisa saham yang dibeli oleh Archipelago Investment . Sebelumnya, pemegang saham pengendali PRAY, PT Famon Obor Maju, menjual 658,9 juta saham PRAY dengan harga 905 rupiah per lembar pada 24 Februari 2023. Setelah transaksi ini, kepemilikan PT Famon Obor Maju di PRAY berkurang dari 7,15 miliar lembar (51,19%) saham menjadi 6,49 miliar lembar (46,47%) saham. Key Takeaway Archipelago Investment membeli saham PRAY lebih tinggi dibandingkan harga saham PRAY di rentang harga 800–850 rupiah per lembar sejak 27 Februari 2023 hingga hari ini, Selasa (7/3). Dibandingkan dengan emiten rumah sakit lainnya, valuasi PRAY cenderung berada di area premium. Berdasarkan harga penutupan pada Selasa (7/3), rasio P/E TTM* PRAY berada di level 90,8x, lebih tinggi jika dibandingkan MIKA (38,4x), SILO (28,7x), dan HEAL (45,6x). Secara rasio price-to-book value (PBV), valuasi PRAY berada di angka 6,53x*, lebih tinggi dari SILO (2,53x) dan HEAL (6,49x), tetapi masih berada di bawah MIKA (8,1x). Dengan transaksi ini, Archipelago Investment menjadi pemegang saham terbesar kedua di PRAY di bawah PT Famon Obor Maju. Sebelumnya, Archipelago Investment juga pernah berinvestasi di emiten Indonesia lainnya seperti Elang Mahkota Teknologi ($EMTK), Surya Citra Media ($SCMA), Bukalapak ($BUKA), dan Avia Avian ($AVIA) *PRAY per 4M22, MIKA, SILO, HEAL 9M22 |
|
|
πΈ MTEL Berencana Buyback Maksimal Rp1,5 T |
$MTEL: Dayamitra Telekomunikasi berencana menggelar pembelian kembali ( buyback) saham maksimum 7,88% dari modal ditempatkan dan disetor penuh dengan dana maksimum 1,5 triliun rupiah. Buyback ini ditujukan untuk menjaga harga saham MTEL dan mengoptimalkan kelebihan kas. Rencana ini akan dibahas dalam RUPST pada 14 April 2023.
$UNTR: Corporate Secretary United Tractors, Sara K. Loebis, mengatakan kepada Bisnis.com bahwa pihaknya akan menurunkan produksi emas hingga 50% pada tahun ini. Penurunan ini disebabkan oleh kapasitas tailing storage facilityyang terbatas, di mana UNTR sedang dalam proses menambah kapasitas tersebut pada tahun ini.
$INDY: Indika Energy bersama 5 anak usahanya menandatangani perjanjian fasilitas kredit senilai 250 juta dolar AS. Dana ini akan digunakan untuk pengembangan dan pembangunan bisnis tambang emas dalam proyek Awak Mas.
$WSKT: Waskita Karya mendapatkan 6 kontrak untuk pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) sebesar 5,89 triliun rupiah.
|
Berikut adalah kinerja Dayamitra Telekomunikasi pada 2022: MTEL: Laba bersih Dayamitra Telekomunikasi tumbuh +63,2% YoY menjadi 558 miliar rupiah pada 4Q22. Hal ini didukung oleh pertumbuhan pendapatan sebesar +15,2% YoY menjadi 2,1 triliun rupiah. Di sisi lain, total beban pokok pendapatan (+0,4% YoY) dan beban usaha (+12,2% YoY) naik lebih rendah sehingga mendorong kenaikan seluruh margin laba perseroan.
Dibandingkan dengan 3Q22 (QoQ), laba bersih MTEL tumbuh +66,7%. Pendapatan tumbuh +12,9%, sedangkan total beban pokok pendapatan (+0,1%) dan beban usaha (+13,5%) naik lebih moderat.
Secara kumulatif selama 2022, laba bersih MTEL meningkat +29,3% menjadi 1,78 triliun rupiah, dari 1,38 triliun rupiah pada 2021. Peningkatan laba bersih didukung oleh peningkatan pendapatan sebesar +12,5% YoY menjadi 7,7 triliun rupiah. Sementara itu, total beban pokok pendapatan (+11,6% YoY) dan beban usaha (+4,7% YoY) naik lebih rendah. Di sisi lain, beban pendanaan naik +15,6% YoY. (IDX)
Secara operasional, jumlah menara MTEL tumbuh +25,6% YoY menjadi 35.418 menara, dengan 52.006 tenant (+22,1% YoY). Namun, tenancy ratio sedikit turun menjadi 1,47x (vs. 2021: 1,51x).
|
|
|
Saham Top Gainer Hari Ini π₯ |
|
|
Saham Top Loser Hari Ini π€ |
|
|
Performa Sektor Hari Ini π |
|
|
π₯ Hal lain yang lagi hot yang perlu kamu ketahui... |
-
Cadangan devisa Indonesia pada Februari 2023 mencapai 140,3 miliar dolar AS (vs. Jan 2023: 139,4 miliar dolar AS). Peningkatan ini dipengaruhi oleh penerimaan pajak serta penarikan pinjaman luar negeri pemerintah. Temas ($TMAS) berencana melakukan pemecahan nilai nominal saham ( stock split) dengan rasio 1 : 10 pada Mei 2023. Rencana ini akan dibahas dalam RUPSLB pada 12 April 2023. Bangun Karya Perkasa Jaya ($KRYA) mendapatkan kontrak dari Wings Group untuk membangun pabrik non-dairy creamer dan milk powder dengan nilai proyek sebesar 14,19 miliar rupiah. Dengan kontrak ini, maka total kontrak baru KRYA hingga 28 Februari 2023 mencapai 25,77 miliar rupiah.
|
Kutipan menarik dari komunitas Stockbit minggu ini |
π Macam-macam Emiten Minyak di Indonesia, Mana yang Paling Menarik? |
|
|
| "Jumlah sumur pengembangan, pengeboran, development well drilling, workover, well services dan sejenisnya pun naik 2023 ini dibandingkan tahun-tahun sebelumnya." — DhitaBim SKK Migas di Februari 2023 menargetkan investasi hulu migas sebesar US$ 15,5 miliar di tahun 2023 ini. Target tersebut meningkat 26% dibandingkan tahun 2022. Target tersebut lebih tinggi dari prediksi global sebesar 6,5%. Hal ini membuat emiten di minyak di Indonesia seperti ELSA, WINS dan lainnya. Simak selengkapnya tulisan dari DhitaBim berikut untuk melihat berbagai jenis emiten minyak yang ada di Indonesia! |
|
|
| #MusimLaba | | |
| Baca Stockbit Snips | | |
| Berikan Opini Kamu | | |
|
|
Copyright 2023 Stockbit, all rights reserved. Anda menerima email ini karena terdaftar sebagai akun aktif di Stockbit atau telah daftar melalui website Stockbit / Stockbit Snips. Disclaimer:
Email ini dikirim oleh PT Stockbit Sekuritas Digital ("Stockbit"), Perusahaan efek yang berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan. Semua konten dalam email ini dibuat untuk tujuan informasional dan bukan merupakan rekomendasi untuk membeli/ menjual saham tertentu. Always do your own research.
Selanjutnya, Semua keputusan investasi nasabah mengandung risiko dan adanya kemungkinan kerugian atas investasi tersebut. Seluruh risiko investasi bukan merupakan tanggung jawab Stockbit melainkan menjadi tanggung jawab masing-masing nasabah. Domain resmi Stockbit adalah "https://stockbit.com/" dan semua informasi yang dikirimkan oleh kami akan menggunakan platform resmi aplikasi Stockbit dan/atau alamat email yang diakhiri "@Stockbit.com" Semua pemberian Informasi Rahasia kepada pihak-pihak yang mengatasnamakan Stockbit namun tidak berasal dari atau tidak menggunakan platform resmi aplikasi Stockbit merupakan tanggung jawab pribadi pihak pemilik Informasi Rahasia dan kami tidak bertanggung jawab atas setiap penyalahgunaan Informasi Rahasia yang dilakukan oleh pihak-pihak yang mengatasnamakan Stockbit yang tidak berasal dari atau tidak menggunakan platform resmi aplikasi Stockbit.
Want to change how you receive these emails? Unsubscribe here
|
|
|
|
Komentar
Posting Komentar