😱 Pertumbuhan Ekonomi dan Populasi China Lesu

IHSG naik +1,19%, INDY Kerja Sama dengan Perusahaan Motor Listrik Kanada. Kompilasi berita untuk NusantaraBitcoin hari ini.

17 Januari 2023 😱 Pertumbuhan Ekonomi dan Populasi China Lesu Photo by: Stockbit Snips Daily Market Performance 🚀 IHSG 6.767 +1,19% Coal 370,0 -0,07% Crude Oil 79,2 +0,49% Gold 1.908 -0,51% CPO 3.808 -1,01% Nickel 27.027 +1,61% Bingung arti dari angka-angka ini? Check this out 👋 Stockbitor! Produk domestik bruto (PDB) China tumbuh sebesar +3% selama 2022. Realisasi tersebut lebih rendah dibandingkan target sebesar +5,5% serta capaian pada 2021 yang mencapai +8,4%.   Secara kuartalan, ekonomi China tumbuh +2,9% YoY pada 4Q22. Capaian tersebut lebih rendah dari pertumbuhan +3,9% YoY pada 3Q22, tetapi lebih tinggi dibandingkan ekspektasi pasar yang memperkirakan hanya tumbuh +1,8%.   Pertumbuhan ekonomi China sendiri tertekan oleh peraturan ketat zero-Covid policy yang diterapkan pemerintahnya, sebelum dicabut pada akhir Desember 2022.   Berdasarkan data yang dihimpun oleh Reuters, para ekonom memproyeksikan ekonomi China tumbuh +4,9% pada 2023. Namun, para ekonom juga mengatakan bahwa potensi pertumbuhan ekonomi China pada 2023 dapat terhambat oleh melonjaknya kasus Covid-19, krisis properti yang memicu turunnya harga rumah, dan jatuhnya angka ekspor akibat melambatnya ekonomi global.   Pemerintah China sendiri baru akan mengumumkan target pertumbuhan PDB 2023 pada Maret.   Selain tantangan dari sisi ekonomi, China juga mengalami penyusutan populasi sebesar 850 ribu jiwa menjadi 1,41 miliar orang pada 2022. Ini merupakan penyusutan populasi China yang pertama dalam 6 dekade terakhir.   Data dari biro statistik China juga menunjukkan bahwa porsi usia kerja (16–59 tahun) di negara tersebut menyusut dari 70% pada sedekade lalu menjadi 62% pada 2022. Penyusutan populasi dan porsi usia kerja berpotensi menjadi tantangan bagi ekonomi China, seiring bertambahnya usia populasi.   Key Takeaway   Realisasi pertumbuhan ekonomi pada 2022 merupakan yang kedua terburuk bagi China sejak 1976, hanya lebih baik dibandingkan pertumbuhan +2,2% pada 2020. Menurut laporan Bloomberg, pejabat China mengincar pertumbuhan ekonomi di kisaran +5% pada 2023. Kegiatan dan daya beli masyarakat di China masih menunjukkan angka yang relatif lemah pada Desember 2022, meski masih di atas ekspektasi ekonom, seperti: Industrial output meningkat +1,3% YoY, lebih tinggi dari proyeksi 0,1% Penjualan retail menurun -1,8% YoY, lebih baik dari yang diprediksi turun -9% Tingkat pengangguran di daerah perkotaan menurun ke angka 5,5%, lebih baik dari yang diprediksikan sebesar 5,7% Melemahnya pertumbuhan ekonomi China berpotensi memberikan dampak negatif terhadap beberapa sektor, seperti pertambangan dan barang jadi. Menurut data OEC pada tahun 2020, Indonesia mengekspor ferroalloy sebesar 4,55 miliar dolar AS, batu bara sebesar 2,67 miliar dolar AS, dan kelapa sawit sebesar 2,47 miliar dolar AS. 🛵 INDY Kerja Sama dengan Perusahaan Motor Listrik Kanada $INDY:  Indika Energy dikabarkan berinvestasi dengan nilai yang tidak diungkap di Damon Motors Inc., startup motor listrik asal Kanada. Melalui kerja sama ini, INDY akan mendistribusikan produk Damon Motors Inc. dan mengembangkan motor listrik di Indonesia. INDY sendiri memproduksi motor listrik dengan merek Alva One. $SMDR: Samudera Indonesia menganggarkan capex sebesar 150 juta dolar AS (~2,25 triliun rupiah) pada 2023. Dana tersebut akan digunakan untuk menambah kapasitas angkutan berupa pembelian unit kapal baru. $DSNG: Dharma Satya Nusantara menganggarkan capex sebesar 800 miliar rupiah pada 2023. Sekitar 30–32,5% dari dana akan digunakan untuk membangun 2 pabrik kelapa sawit dan sisanya untuk pembangunan dan perawatan infrastruktur. DSNG sendiri menargetkan pertumbuhan produksi CPO sebesar +10% pada 2023. $DKFT: Central Omega Resources mengambil alih 208.948 lembar (32%) saham PT COR Industri Indonesia (CORII) senilai 208,9 miliar rupiah dari 3 anak usahanya. CORII merupakan perusahaan smelter feronikel yang berlokasi di Morowali Utara, Sulawesi Tengah. Saham Top Gainer Hari Ini 🔥 $GOTO +6,54% $PRDA +5,26% $TINS +5,28% $MDKA +5,22% Saham Top Loser Hari Ini 🤕   $IPPE -6,80% $HEAL -3,69% $BRMS -3,74% $INTP -2,68% Performa Sektor Hari Ini 📊   Basic +0,34% Infrastructure +0,65% Cyclic +0,41% Non-Cyclical +0,42% Energy +0,49% Property -0,24% Finance +1,15% Technology +1,94% Health -0,19% Transportation -0,03% Industrial +0,48% 🔥 Hal lain yang lagi hot yang perlu kamu ketahui... Dana Brata Luhur ($TEBE) menargetkan peningkatan volume pengangkutan batu bara sebesar +11% menjadi 12 juta metrik ton pada 2023. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, mengatakan beberapa manufaktur kendaraan listrik seperti Tesla dan BYD sudah memfinalisasi perjanjian dengan pemerintah Indonesia untuk berinvestasi di Indonesia. Kutipan menarik dari komunitas Stockbit minggu ini 💡 Right Issue dan Stock Split $MIDI Berhubungan dengan Lawson? "Namun dengan roll-out store yang sangat cepat, apakah demand juga akan sesuai ekspektasi? Apakah expertise group Alfamart ini bisa jadi blessing?" — Calvinkurniawan   Beberapa hari lalu Alfamidi baru saja mengumumkan akan melakukan Right Issue setelah Stock Split 1:10. Melalui Right Issue ini rencananya akan menerbitkan kurang lebih sekitar 461,2 juta lembar saham, dengan maksimum efek dilusi sebesar 13,79%. Banyak investor yang bingung dengan kebijakan ini karena laporan keuangannya terlihat masih bagus. Melalui tulisannya, CalvinKurniawan melihat bahwa alasan dilakukannya aksi korporasi ini mungkin berhubungan dengan ekspansi Lawson. Bagaimana selengkapnya dan apa dampaknya di masa mendatang? Baca selengkapnya di sini! Belajar Saham Gratis dengan Stockbit Academy Mulai Belajar Sekarang Share This Snips! Want More Snips? #MusimLaba Baca Stockbit Snips Berikan Opini Kamu   Copyright 2023 Stockbit, all rights reserved. Anda menerima email ini karena terdaftar sebagai akun aktif di Stockbit atau telah daftar melalui website Stockbit / Stockbit Snips. Disclaimer:    Email ini dikirim oleh PT Stockbit Sekuritas Digital ("Stockbit"), Perusahaan efek yang berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan.   Semua konten dalam email ini dibuat untuk tujuan informasional dan bukan merupakan rekomendasi untuk membeli/ menjual saham tertentu. Always do your own research.  Selanjutnya, Semua keputusan investasi nasabah mengandung risiko dan adanya kemungkinan kerugian atas investasi tersebut. Seluruh risiko investasi bukan merupakan tanggung jawab Stockbit melainkan menjadi tanggung jawab masing-masing nasabah.   Domain resmi Stockbit adalah "https://stockbit.com/" dan semua informasi yang dikirimkan oleh kami akan menggunakan platform resmi aplikasi Stockbit dan/atau alamat email yang diakhiri "@Stockbit.com" Semua pemberian Informasi Rahasia kepada pihak-pihak yang mengatasnamakan Stockbit namun tidak berasal dari atau tidak menggunakan platform resmi aplikasi Stockbit merupakan tanggung jawab pribadi pihak pemilik Informasi Rahasia dan kami tidak bertanggung jawab atas setiap penyalahgunaan Informasi Rahasia yang dilakukan oleh pihak-pihak yang mengatasnamakan Stockbit yang tidak berasal dari atau tidak menggunakan platform resmi aplikasi Stockbit. Want to change how you receive these emails? Unsubscribe  here