π BUMI Berencana Hapus Defisit Saldo Laba US$2,35 Miliar
|
Daily Market Performance π | |
|
Bumi Resources ($BUMI) pada Selasa (23/4) mengumumkan rencana untuk melakukan kuasi reorganisasi menggunakan laporan keuangan konsolidan tanggal 31 Desember 2023. Rencana ini akan dibahas dalam RUPSLB pada 30 Mei 2024.
Kuasi reorganisasi sendiri adalah prosedur akuntansi untuk merestrukturisasi ekuitas dengan mengeliminasi saldo laba negatif. Melalui aksi korporasi ini, BUMI akan mengeliminasi defisit saldo labanya yang mencapai 2,35 miliar dolar AS per 2023. Sebagai gantinya, tambahan modal disetor BUMI yang mencapai 2,05 miliar dolar AS akan turun menjadi minus 298,69 juta dolar AS. Adapun ekuitas neto BUMI tidak mengalami perubahan.
Manajemen BUMI menjelaskan dalam keterbukaan informasi bahwa terdapat sejumlah manfaat dari kuasi reorganisasi, antara lain: - Memberikan gambaran yang sesungguhnya atas kondisi keuangan perseroan dan tanpa dibebani defisit masa lampau.
- Dengan tidak adanya saldo defisit, perseroan dapat membagikan dividen.
- Dengan tidak terbebani defisit masa lampau, perseroan diharapkan akan lebih mudah memperoleh pendanaan untuk pengembangan usaha.
BUMI sendiri terakhir kali membagikan dividen pada 2012. Berdasarkan UU Nomor 40 Tahun 2007, dividen hanya boleh dibagikan jika saldo laba perseroan positif.
Selain BUMI, sejumlah emiten pernah melakukan kuasi reorganisasi, seperti Garuda Indonesia ($GIAA) pada 2013 dan Solusi Bangun Indonesia ($SMCB) pada 2010. | Key Takeaway
Potensi perusahaan yang dapat kembali membayar dividen dapat meningkatkan daya tarik BUMI di mata investor, kendati kemampuan pembayaran dividennya tidak sebesar produsen batu bara lainnya seperti $ADRO, $ITMG, dan $PTBA yang memiliki posisi keuangan lebih kuat (net cash position).
Berdasarkan posisi keuangan dan kinerja 2023, BUMI memiliki kemampuan membayar dividen. Per Desember 2023, BUMI memiliki kas sebesar 76,8 juta dolar AS, utang sebesar 306,6 juta dolar AS, dan ekuitas sebesar 2,77 miliar dolar AS, sehingga Net Debt to Equity Ratio berada di level 0,08x. Secara operasional, BUMI membukukan laba usaha sebesar 56,8 juta dolar AS dengan beban bunga sebesar 22,5 juta dolar AS, sehingga laba bersih mencapai 10,9 juta dolar AS.
Pada Selasa (23/4), market merespon positif rencana kuasi reorganisasi ini, dengan harga saham BUMI naik +21,18% ke level 103 rupiah per lembar. | |
|
πΎ BBCA: Laba Bersih 1Q24 +11,7% YoY; Loan Growth +17,1% YoY |
$BBCA: Bank Central Asia mencatatkan laba bersih sebesar 12,9 triliun rupiah (+5,4% QoQ, +11,7% YoY) pada 1Q24, sedikit di bawah ekspektasi konsensus karena hanya mencapai 24% dari estimasi konsensus FY24. Hasil ini didorong oleh Net Interest Income yang naik menjadi 19,8 triliun rupiah (+2% QoQ, +7% YoY), sehingga Pre-Provision Operating Profit naik menjadi 16,9 triliun rupiah (+9,4% QoQ, +8,5% YoY). Beban provisi pada 1Q24 tercatat sebesar 1 triliun rupiah (naik secara QoQ dari tidak ada pada 4Q23, -30% YoY). Dari segi operasional, kredit disalurkan tumbuh +17,1% YoY, melampaui guidance manajemen yang menargetkan pertumbuhan +8–10%, sementara Loan-to-Deposit Ratio naik ke level 71,2% (vs. 2023: 70,2%). $PANI: Bloomberg Technoz melaporkan bahwa Pantai Indah Kapuk Dua berencana melakukan rights issue ketiga pada 3Q24. Menurut narasumber anonim kepada Bloomberg Technoz, PANI mengincar dana yang tidak berbeda jauh dengan rights issue kedua pada 2023, yakni sekitar 10 triliun rupiah. Menanggapi kabar ini, Sekretaris Perusahaan PANI, Christy Grassela, mengatakan bahwa pihaknya belum mengetahui kabar tersebut, meski memastikan bahwa perseroan masih akan terus mengembangkan kawasan PIK 2. $HMSP: Hanjaya Mandala Sampoerna akan membagikan dividen tahun buku 2023 sebesar ~8,1 triliun rupiah atau ~69,3 rupiah per saham. Cum dividen di pasar reguler dan negosiasi pada 2 Mei 2024, dengan pembayaran pada 17 Mei 2024. Mengacu harga saham HMSP pada penutupan bursa hari Selasa (23/4) di 855 rupiah per lembar, maka indikasi dividend yield adalah 8,1%.
$UNTR: United Tractors mencatatkan penjualan alat berat merek Komatsu sebanyak 301 unit pada Maret 2024 (-2% MoM, -46,2% YoY). Selama 1Q24, penjualan Komatsu turun -37,1% YoY menjadi 1.126 unit, dengan market share turun menjadi 29% (vs. 1Q23: 32%). Dari segmen kontraktor pertambangan, UNTR mencatatkan volume produksi batu bara sebesar 32,3 juta ton (+21% YoY) pada 1Q24, dengan overburden removal sebesar 286,3 juta bcm (+16,8% YoY).
$INTP: Indocement Tunggal Prakarsa mencatatkan pertumbuhan volume penjualan semen sebesar +7,1% YoY pada Maret 2024, dengan total market share naik ke level 29,5% (vs. Maret 2023: 27,7%) akibat volume penjualan secara nasional turun -0,9% YoY. Pertumbuhan volume penjualan didorong oleh pertumbuhan dari Pulau Jawa (+13,4% YoY), dengan market share naik menjadi 38,4% (vs. Feb 2023: 33,2%). Sementara itu, volume penjualan di luar Pulau Jawa turun -2,6% YoY dengan market share turun menjadi 19,0% (vs. Maret 2023: 19,8%). $ESSA: ESSA Industries Indonesia mencatatkan laba bersih sebesar 10,2 juta dolar AS (-59% QoQ, +228% YoY) pada 1Q24, setara 17% dari estimasi konsensus FY24. Meskipun pendapatan turun menjadi 73,8 juta dolar AS (-34% QoQ, -16% YoY), beban pokok penjualan turun lebih dalam (-19% QoQ, -33% YoY) akibat turunnya biaya pabrikasi (-17% QoQ, -48% YoY). Hal ini menyebabkan margin laba bersih meningkat ke level 13,8% (vs. 1Q23: 3,5%).
|
|
| Saham Top Gainer Hari Ini π₯ |
| |
Saham Top Loser Hari Ini π€ |
|
|
Performa Sektor Hari Ini π |
|
|
π₯ Hal lain yang lagi hot yang perlu kamu ketahui... |
Kontan melaporkan bahwa grup Djarum berencana mengakuisisi saham Surya Semesta Internusa ($SSIA). Meski demikian, narasumber anonim Kontan tidak mengetahui detail rumor tersebut, termasuk nilai transaksi dan pihak penjualnya. PT Djarum menolak untuk mengomentari isu ini, sementara VP Head of Investor Relations SSIA, Erlin Budiman, mengatakan bahwa belum ada pengumuman dari pihaknya. Mitra Pinasthika Mustika ($MPMX) berencana ekspansi kegiatan usaha ke bidang reparasi baterai dan akumulator listrik, penjualan tenaga listrik, dan aktivitas penunjang tenaga listrik lainnya. Ekspansi bisnis ini ditujukan untuk perluasan segmen usaha yang menawarkan produk-produk elektrik. Rencana ini akan dibahas dalam RUPST pada 29 Mei 2024. Pemegang saham Delta Dunia Makmur ($DOID) menyetujui rencana pengurangan modal dengan cara menarik kembali 422,4 juta (4,9%) saham treasuri. Setelah transaksi ini, jumlah saham beredar DOID menjadi 8,2 miliar saham. Selain itu, pemegang saham DOID juga menyetujui rencana buyback saham hingga 819,9 juta (10%) lembar. Direktur Adira Dinamika Multi Finance ($ADMF), Sylvanus Gani M., mengatakan bahwa pihaknya mencatatkan pertumbuhan pembiayaan baru sebesar +3% YoY menjadi 11 triliun rupiah pada 1Q24. ADMF sendiri menargetkan pertumbuhan pembiayaan baru sebesar 10–12% selama 2024. Hingga Maret 2023, rasio Non-Performing Financing (NPF) berada di level 2%. Bintang Samudera Mandiri Lines ($BSML) berencana menggelar rights issue hingga 400 juta saham baru dengan rasio 46.255.625:10.000.000 dan efek dilusi hingga 17,8%. Harga pelaksanaan akan berkisar 250–300 rupiah per lembar, sehingga potensi dana maksimum mencapai 103,2–120 miliar rupiah. Dana ditujukan untuk pembelian 1 unit kapal tunda dan 1 unit kapal tongkang, pembayaran sebagian utang kepada Bank Mandiri ($BMRI), dan modal kerja perseroan. Pemegang utama dan ultimate beneficiary owner BSML, PT Goldfive Investment Capital dan Nengah Rama Gautama, akan mengalihkan seluruh haknya kepada investor publik. Cum right di pasar reguler dan negosiasi pada 28 Juni 2024.
|
Kutipan menarik dari komunitas Stockbit minggu ini |
π» Potensi Dividen UNTR |
|
|
| "Akan menarik jika payout di atas 40% karena mendapatkan yield di atas bunga deposito sekitar 6,15%, pajak 0% dengan catatan dividen diinvestasikan kembali selama 3 tahun."— Stockbiz8 Pada 24 April 2024 nanti, UNTR akan mengadakan RUPS yang salah satu agendanya membahas pembagian laba bersih berupa dividen. Pada tahun 2023, laba bersih tahun berjalan mencapai Rp 20,61 triliun atau EPS sebesar 5,675 per lembarnya. Pada 24 Oktober 2023, UNTR telah membagikan dividen interim sebesar Rp 701 per lembar, dan saat ini investor maupun trader yang melirik UNTR pasti sedang memperkirakan berapa besar dividen final yang akan dibagikan UNTR. Melalui tulisannya, Stockbiz8 memberikan simulasi perhitungan dividen yang mungkin dibagikan. Penasaran? Baca lengkapnya di sini! |
|
|
| Unboxing | | | | Baca Stockbit Snips | | |
| Berikan Opini Kamu | | |
|
|
Copyright 2024 Stockbit, all rights reserved. Anda menerima email ini karena terdaftar sebagai akun aktif di Stockbit atau telah daftar melalui website Stockbit / Stockbit Snips. Disclaimer:
Email ini dikirim oleh PT Stockbit Sekuritas Digital ("Stockbit"), Perusahaan efek yang berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan. Semua konten dalam email ini dibuat untuk tujuan informasional dan bukan merupakan rekomendasi untuk membeli/ menjual saham tertentu. Always do your own research.
Selanjutnya, Semua keputusan investasi nasabah mengandung risiko dan adanya kemungkinan kerugian atas investasi tersebut. Seluruh risiko investasi bukan merupakan tanggung jawab Stockbit melainkan menjadi tanggung jawab masing-masing nasabah. Domain resmi Stockbit adalah "https://stockbit.com/" dan semua informasi yang dikirimkan oleh kami akan menggunakan platform resmi aplikasi Stockbit dan/atau alamat email yang diakhiri "@Stockbit.com" Semua pemberian Informasi Rahasia kepada pihak-pihak yang mengatasnamakan Stockbit namun tidak berasal dari atau tidak menggunakan platform resmi aplikasi Stockbit merupakan tanggung jawab pribadi pihak pemilik Informasi Rahasia dan kami tidak bertanggung jawab atas setiap penyalahgunaan Informasi Rahasia yang dilakukan oleh pihak-pihak yang mengatasnamakan Stockbit yang tidak berasal dari atau tidak menggunakan platform resmi aplikasi Stockbit.
Want to change how you receive these emails? Unsubscribe here
|
|
| |
Komentar
Posting Komentar