28 Desember 2021 ๐ฐ Rencana IPO NET TV di Awal Tahun 2022 Photo by: Stockbit Snips Daily Market Performance ๐
Bingung arti dari angka-angka ini? Check this out ๐ Stockbitor! Net Visi Media yang merupakan operator NET TV mengumumkan akan melakukan initial public offering (IPO). Rencananya perusahaan akan menawarkan 765.306.100 lembar saham (4,37% dari modal disetor) dengan range harga 190-196 rupiah (periode book building 27 Desember 2021 -3 Januari 2022).
Sebagai bagian dari IPO ini perusahaan juga akan melakukan beberapa transaksi, termasuk mengkonversi utang perusahaan menjadi ekuitas dan menyebabkan persentase total saham beredar di publik menjadi 3,17%.
Selain itu, untuk konversi hutang ke ekuitas, perusahaan juga akan menerbitkan 5,93 miliar lembar saham baru (24,6% saham) di harga konversi 196 rupiah. Dengan detail sebagai berikut:
Key Takeaway Secara kumulatif hingga Juli (7M21), NET TV berhasil mencatatkan pertumbuhan pendapatan sebesar 34,7% YoY menjadi 282,9 miliar rupiah. Laba kotor perusahaan juga meningkat 73,2% YoY akibat peningkatan marjin laba kotor dari 26,3% menjadi 33,8%. Meski begitu, perusahaan masih mencetak rugi bersih sebesar -120,3 miliar rupiah, membaik dari rugi bersih -411,2 miliar rupiah pada periode yang sama tahun lalu.
Masuknya Tokopedia menjadi pemegang saham perseroan membuka peluang untuk terciptanya kolaborasi ekosistem antara media Net TV dengan ekosistem milik Grup GoTo, dimana Gojek memiliki GoPlay yang menyediakan layanan streaming film.
๐ก MTEL dan Alita Akan Bangun 6.000 KM Fiber Optik
๐ท️ Farmasi BUMN 9M21 Selama Q3 2021, beberapa perusahaan farmasi BUMN mengalami perbedaan kinerja jika dibandingkan dengan Q3 2020:
Saham Top Gainer Hari Ini ๐ฅ Saham Top Loser Hari Ini ๐ค
Performa Sektor Hari Ini ๐
๐ฅ Hal lain yang lagi hot yang perlu kamu ketahui...
Kutipan menarik dari komunitas Stockbit minggu ini ⚖️ Cara Atur Risiko Kerugian dengan Risk Reward Ratio "Risk Reward Ratio berguna untuk mengelola potensi kerugian seorang Trader. Meskipun win rate hanya berada di kisaran 50%, jika sistem R/R Ratio-nya bagus, maka secara jangka panjang aset kalian akan tetap bertambah. — lukmanicc
Risk Reward Ratio (R/R Ratio) merupakan hal yang harus kamu perhatikan sebelum membeli suatu saham. Tujuannya agar kamu dapat mengelola potensi kerugian, menentukan titik entry, serta take profit dalam trading atau investasi. Lantas bagaimana cara menentukan Risk Reward Ratio yang wajar di setiap trading? Temukan jawaban selengkapnya pada tulisan lukmanicc berikut ini!
Share This Snips!
Want More Snips?
Copyright © 2021 Stockbit, All rights reserved. Anda menerima email ini karena terdaftar sebagai akun aktif di Stockbit atau telah daftar melalui website Stockbit Snips. |
Simak ulasan Voice of Community Stockbit Stream Pekan Ini! 15 September 2024 Voice of Community Halo Stockbitor! ๐ Di Sabtu pagi yang cerah ini ☕, Stockbit merangkum pandangan dan opini dari teman-teman komunitas di Stockbit Stream seputar rencana investasi, tips & trik, kondisi pasar, hingga tren yang sedang ramai diperbincangkan untuk menemani weekend kamu. Yuk simak selengkapnya pada ulasan berikut! ๐กIdea from Community @Andre818 Redup dari Bahasan, Apakah Supercycle Batubara Masih Berlanjut? Pertanyaan seputar supercycle batubara memang yang paling banyak ditunggu oleh pelaku market terutama yang berinvestasi di batubara, tidak ada yang bisa menebak masa depan tapi kalau kita coba mengambil dari berbagai macam sumber dan berita, mungkin bisa memberikan gambaran prospek ke depan. Tentunya masalah supercylce ini berkaitan dengan sisi dema
Komentar
Posting Komentar