💸 Multipolar Raih Dana Rp1,75 Triliun

IHSG naik +0,11%, INA tambah kepemilikan MTEL, performa MLBI & MTDL 9M21. Kompilasi berita untuk NusantaraBitcoin hari ini.

21 Desember 2021 💸 Multipolar Raih Dana Rp1,75 Triliun Photo by: Stockbit Snips Daily Market Performance 🚀 IHSG 6.554 +0,11% Coal 168,15 +0,09% Crude Oil 69,13 +0,73% Gold 1.796 +0,41% CPO 4.371 +1,77% Nickel 19.422 -1,67% Bingung arti dari angka-angka ini? Check this out 👋 Stockbitor! Perusahaan Grup Lippo, MPC Multipolar ($MLPL), memperkirakan akan mengumpulkan dana segar dengan total 1,75 triliun rupiah. Dana jumbo tersebut berasal dari dua sumber, yaitu exchangeable bond dan rights issue.   Multipolar berhasil meraih 50 juta dolar AS (~714 miliar rupiah) dari exchangeable bond yang dibeli oleh sebuah perusahaan keuangan asal Jepang. Obligasi ini memiliki kupon pada tahun pertama sebesar 1% dan meningkat menjadi rata rata 3,5% yang dimulai dari tahun kedua.    Selain itu $MLPL juga akan meraih dana 1 triliun rupiah dari aksi rights issue. Aksi ini akan didukung oleh Grup Lippo, PT Inti Anugerah Pratama dan  OUE Limited , yang akan mendukung aksi rights issue dengan cara menjaga kepemilikan mereka agar tetap sama, yaitu total 60%. Sebagai bagian dari transaksi OUE Limited membeli 17,2% kepemilikan PT Inti Anugerah Pratama di Multipolar.      Key Takeaway   Perolehan dana segar ini berpotensi semakin membuat MLPL semakin dominan dalam sektor teknologi. Sebelumnya, MLPL juga baru saja membuat joint venture P2P dan cryptocurrency exchange serta telah bermitra dengan perusahaan teknologi seperti GoTo yang membeli 11,5% saham $MPPA, anak usaha $MLPL.   Hari ini, saham MLPL ditutup di harga Rp408/saham. Harga ini lebih rendah 18,4% dibanding harga pelaksanaan right issue ini, yang akan dilaksanakan dengan harga Rp500/saham. Padahal, biasanya harga pelaksanaan Right Issue dilakukan di bawah harga pasar yang berlaku. 🛒 INA Tambah Kepemilikan MTEL $MTEL: INA (Indonesia Investment Authority) menambah kepemilikan saham di PT Dayamitra Telekomunikasi (Mitratel), yang sebelumnya 3,87 miliar lembar atau 4,63%, menjadi 4,18 miliar lembar atau 5%. Transaksi penambahan kepemilikan INA atas Mitratel senilai 240 miliar rupiah. $BBRI: Bank Rakyat Indonesia dan Pegadaian meluncurkan kartu tabungan emas sebagai pembayaran alternatif. Kartu ini bisa digunakan seperti kartu kredit lainnya sesuai dengan saldo emas Pegadaian yang dimilikinya. BRI menargetkan volume kartu emas mencapai 7 triliun hingga 10 triliun rupiah per tahunnya. $SAME: Pengelola RS EMC, PT Sarana Meditama Metropolitan, akan melakukan tender offer atas saham PT Kedoya Adyaraya ($RSGK) maksimal 158 juta lembar. Adapun harga penawaran sebesar 1.720 rupiah per saham, sehingga total transaksi mencapai 271,83 miliar rupiah. $TOWR: PT Sarana Menara Nusantara akan melakukan pembelian saham kembali (buyback), maksimal 2,5 miliar saham (5% dari seluruh modal ditempatkan dan disetor penuh) dalam periode 18 bulan. Selain itu, TOWR juga menargetkan pembangunan menara telekomunikasi sebanyak 500 hingga 800 selama 2022. 🕷️ MLBI & DLTA 9M21 Selama Q3 2021, perusahaan produsen minuman beralkohol mengalami kenaikan performa apabila dibandingkan dengan Q3 2020. $MLBI: Laba bersih Multi Bintang Indonesia tumbuh +45,3% (YoY) pada Q3 2021. Hal ini didorong oleh kenaikan pendapatan (+9,1%), penurunan beban pokok (-13,6%), adanya keuntungan pemulihan piutang usaha.   Secara kumulatif hingga September (9M21), laba bersih Multi Bintang melonjak +169,3% (YoY) menjadi 412 miliar rupiah. Hal ini didorong oleh kenaikan pendapatan (+29,5%), beban pokok dan beban usaha yang masing-masing tumbuh lebih rendah +10,5% dan +15,1%, dan adanya keuntungan pemulihan piutang usaha. (IDX) $DLTA: Laba bersih Delta Djakarta tumbuh +32,1% (YoY) pada Q3 2021. Hal ini didorong oleh kenaikan pendapatan (+18,3%), beban pokok yang tumbuh lebih rendah (+13,4%), dan penurunan beban usaha (-5,0%).   Secara kumulatif hingga September (9M21), laba bersih Delta Djakarta melonjak +100,3% YoY menjadi 142 miliar rupiah. Hal ini didorong oleh kenaikan pendapatan (+38,3%), serta beban pokok yang tumbuh lebih konservatif (+27,5%). Selain itu, beban penjualan mengalami penurunan sebesar -2,2%. (IDX) Saham Top Gainer Hari Ini 🔥 $BTPS +7,04% $WOOD +3,73% $WIKA +3,85% $ADRO +3,42% Saham Top Loser Hari Ini 🤕   $MPMX -6,61% $ASSA -4,32% $SSMS -4,74% $SSIA -4,29% Performa Sektor Hari Ini 📊   Basic +0,53% Infrastructure -0,10% Cyclic +0,07% Non-Cyclical -0,07% Energy +0,71% Property +0,85% Finance +0,10% Technology -1,81% Health -0,85% Transportation -1,00% Industrial +1,16% 🔥 Hal lain yang lagi hot yang perlu kamu ketahui... Stockbit merilis Unboxing Sektor Menara Telekomunikasi. Check di sini! Bank Indonesia (BI) resmi meluncurkan sistem pembayaran BI-Fast, pada Selasa (21/12). Dengan sistem ini, tarif transfer antarbank maksimal sebesar 2.500 rupiah. BI juga menetapkan batas minimum transfer lewat BI-Fast sebesar 1 juta rupiah, dan maksimal 250 juta rupiah. BEI memberhentikan sementara perdagangan saham PT Trimuda Nuansa Citra ($TNCA) akibat peningkatan harga kumulatif yang signifikan. Pada 6 Desember, saham TNCA ditutup di harga 995 rupiah. Sementara di tanggal 20 Desember, harga saham ditutup di harga 2.620 rupiah. Kutipan menarik dari komunitas Stockbit minggu ini 💪 Cara Mengubah Konsisten Loss Jadi Konsisten Profit "Ada baiknya Anda evaluasi kembali saham apa saja yang telah diperjual-belikan sepanjang tahun 2021. Semoga dengan 5 hal ini bisa membantu Anda untuk mengubah konsisten loss tahun ini menjadi konsisten profit di tahun 2022." — StockWizard   Bagaimana perjalanan portofolio investasi kamu di sepanjang tahun 2021? Apakah didominasi dengan keuntungan? Atau mungkin sebaliknya? Buat yang secara total masih mengalami kerugian, StockWizard punya jawaban tentang bagaimana cara untuk mengubah konsisten loss menjadi konsisten profit. Penasaran seperti apa? Simak selengkapnya di sini! Belajar Saham Gratis dengan Stockbit Academy Mulai Belajar Sekarang Share This Snips! Want More Snips? #MusimLaba Baca Stockbit Snips Berikan Opini Kamu  Copyright © 2021 Stockbit, All rights reserved. Anda menerima email ini karena terdaftar sebagai akun aktif di Stockbit atau telah daftar melalui website Stockbit Snips. Disclaimer: Semua konten dibuat untuk tujuan informasional dan bukan merupakan rekomendasi untuk membeli/menjual saham tertentu. Always do your own research. Want to change how you receive these emails? Unsubscribe  here