| 12 Agustus 2021 π©️ Air Asia Perpanjang Hiatus Terbang Photo by: Eva Darron via Unsplash Daily Market Performance π
π Stockbitor! Maskapai penerbangan AirAsia sekali lagi memperpanjang masa pemberhentian penerbangan berjadwal hingga 6 September 2021 nanti. Hal ini didorong oleh Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4. Meskipun demikian, Air Asia ($CMPP) tetap akan melayani penerbangan charter dan kargo untuk pengiriman barang dan kepentingan esensial lainnya. Sebelumnya, AirAsia telah menghentikan penerbangannya pada periode 6 Juli - 5 Agustus 2021.
Penumpang dapat mengubah penerbangan yang telah dipesan selama periode ini menjadi akun kredit, atau mengubah jadwal penerbangan ke tanggal lainnya maksimal 31 Oktober 2021. Selain itu, penumpang juga dapat memilih opsi pengembalian dana atau refund.
Selain AirAsia, maskapai lainnya juga harus melakukan berbagai penyesuaian selama kebijakan PPKM Level 4 berlaku. Garuda Indonesia ($GIAA) dan Lion Air Group masing-masing telah mengembalikan 9 dan 6 pesawat ke perusahaan lessor. Selain itu, Sriwijaya Air Group juga melakukan penyesuaian rute dan jadwal penerbangan serta menyediakan kebijakan tiket yang fleksibel untuk memudahkan penumpang. Key Takeaway Berlakunya PPKM Level 4 di sejumlah daerah di Indonesia membawa tantangan tersendiri untuk industri penerbangan. Maskapai harus melakukan berbagai penyesuaian kapasitas penumpang dan strategi untuk menekan biaya agar bisa tetap beroperasi di masa pandemi Covid-19.
Berita Korporasi π° WIKA Akuisisi Hotel BUMN
Musim Laba Q2 2021 π·️ EMTK & SCMA
Selama April sampai dengan Juni 2021 (Q2 2021), beberapa perusahaan mengalami peningkatan performa apabila dibandingkan dengan Q2 2020. Berikut adalah rinciannya:
Saham Top Gainer Hari Ini π₯ Saham Top Loser Hari Ini π€
Performa Sektor Hari Ini π
Other News Hal lain yang lagi hot yang perlu kamu ketahui...
Stockbitor Spotlight Kutipan menarik dari komunitas Stockbit minggu ini π Mencari Hal Positif dari IPO $BUKA "Harapan saya, semoga IPO ini bisa menjadi momen kebangkitan Bukalapak dan Pasar saham Indonesia. Dengan harapan dana asing dapat masuk kembali ke Indonesia, menjadi pembuka jalan IPO GOTO, serta melihat sebesar apa apresiasi asing atas marketplace karya anak bangsa!" — Juliushalim. Belajar dari perusahaan Unicorn pertama yang berhasil melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI). Selengkapnya bisa kamu baca di sini.
Copyright © 2021 Stockbit, All rights reserved. Anda menerima email ini karena terdaftar sebagai akun aktif di Stockbit atau telah daftar melalui website Stockbit Snips. |
Simak prospek dan risiko CLEO ke depan di tengah potensi pertumbuhan AMDK yang besar di sini! πCLEO: Tumbuh & Ekspansi dalam Industri yang Terfragmentasi Photo by: Stockbit π Stockbitor! Sekilas Industri AMDK di Indonesia Industri air minum dalam kemasan ( AMDK ) di Indonesia merupakan salah satu industri yang pasarnya sangat terfragmentasi . Menurut data Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), terdapat 1.032 perusahaan AMDK di Indonesia dengan 7.780 produk terdaftar . Sementara itu, Asosiasi Perusahaan AMDK Indonesia (Aspadin) mencatat bahwa ada 700 perusahaan AMDK di Indonesia yang menjadi anggota asosiasi tersebut, dengan 85% di antaranya merupakan industri kecil dan menengah (IKM). Dengan persaingan yang sangat ketat dan karakteristik produk AMDK yang cenderung homogen , peningkatan ketersediaan produk ( product availability ) melalui perluasan jaringan distribusi menjadi kunci pertumbuhan dalam industri ini. Salah satu emiten AMDK yang get...
Komentar
Posting Komentar