π’ TPMA: Laba Bersih +37,7% YoY pada 2023, Lampaui Ekspektasi |
Daily Market Performance π | |
|
Trans Power Marine ($TPMA) mencatatkan laba bersih sebesar 19,7 juta dolar AS (+37,7% YoY) pada 2023. Hasil ini bahkan lebih tinggi daripada ekspektasi kami yang mengestimasikan pertumbuhan laba bersih sebesar +21,1% YoY. Adapun kinerja laba bersih TPMA pada 2023 ditopang oleh: - Pendapatan tumbuh +6,02% YoY menjadi 66,6 juta dolar AS.
- Margin laba kotor meningkat menjadi 37,4% (vs. 2022: 33,7%), berkat tingginya volume angkut yang tumbuh sebesar +15,4% YoY pada 2023 menjadi 18,6 juta ton sehingga meningkatkan utilisasi.
- Kontribusi laba dari entitas anak, PT Trans Logistik Perkasa (TLP), mencapai 1,2 juta dolar AS. Kontribusi laba TLP baru muncul pada 4Q23, setelah perusahaan tersebut mengakuisisi kapal sebanyak ~40 set kapal pada November 2023.
Kontribusi laba bersih TLP sebesar 1,2 juta dolar AS juga menjadi salah satu faktor utama laba bersih TPMA pada 4Q23 melonjak menjadi 6,5 juta dolar AS ( +60,2% QoQ, +39% YoY). Pendapatan pada 4Q23 tumbuh menjadi 18,6 juta dolar AS (+18,9% QoQ, +8% YoY), didorong volume angkut yang mencapai 5,9 juta ton (+30,8% QoQ, +47,9% YoY). |
Key Takeaway
Kuatnya kinerja TPMA pada 4Q23 sesuai dengan indikasi yang telah kami tuliskan dalam Stockbit Commentary. Kontribusi dari TLP yang lebih cepat daripada estimasi kami juga menjadi pendorong kinerja positif pada 4Q23. Kami menilai prospek TPMA masih cukup positif pada 2024, didorong oleh kontribusi dari TLP yang semakin besar, penambahan armada di tengah masih berlangsungnya kondisi undersupply tongkang, serta outlook produksi batu bara domestik yang masih tinggi. Kamu dapat membaca analisis selengkapnya melalui Mini Unboxing TPMA.
Selain itu, dengan hasil ini, TPMA berpotensi membagikan dividen final yang menarik. Dengan meng-exclude laba dari TLP dan asumsi payout ratio sebesar 65%, maka potensi dividen final tahun buku 2023 mencapai 40,8 rupiah per saham, mengimplikasikan yield sebesar 5,7% per Senin (18/3). Sebelumnya, TPMA telah membagikan dividen interim pada November 2023 sebesar 30 rupiah per saham.
Saham terkait: $TPMA |
|
|
π NCKL: Rights Issue untuk Akuisisi Perusahaan Nikel
|
$NCKL: Pemegang saham Trimegah Bangun Persada menyetujui rencana rights issue hingga 18,93 miliar (30%) saham baru. Manajemen NCKL mengatakan kepada Bisnis bahwa aksi korporasi ini ditujukan untuk mengakuisisi perusahaan nikel, dengan perseroan masih dalam tahap seleksi atas pernyataan minat dari beberapa perusahaan tambang. Harga pelaksanaan dan calon investor strategis belum diumumkan. Sebelumnya, manajemen NCKL sempat mengatakan kepada Stockbit bahwa penambahan modal juga ditujukan untuk menambah kapasitas produksi dan kepemilikan saham di smelter HPAL existing.
- $HMSP: Hanjaya Mandala Sampoerna mencatatkan laba bersih sebesar 8,1 triliun rupiah (+28% YoY) pada 2023, setara 98,7% dari estimasi konsensus. Hasil tersebut ditopang oleh pertumbuhan margin laba bersih dari 15,4% menjadi 16,7% serta kenaikan pendapatan lainnya (+533% YoY), sementara pendapatan hanya naik +4,3% YoY menjadi 116 triliun rupiah (98,7% estimasi). Pada 4Q23, HMSP mencatat laba bersih 1,9 triliun rupiah ( -23% QoQ, +33,1% YoY), dengan pendapatan sebesar 28,7 triliun rupiah (-7,9% QoQ, +3,1% YoY). Secara operasional, HMSP menjual 83,4 miliar batang rokok ( -4% YoY) pada 2023, dengan pangsa pasar stabil di level 28,6%.
- $SMRA: Summarecon Agung mencatatkan laba bersih sebesar 766 miliar rupiah (+22,5% YoY) pada 2023, ditopang oleh pertumbuhan pendapatan sebesar +16,4% YoY menjadi 6,7 triliun rupiah. Pada 4Q23, laba bersih turun menjadi 113 miliar rupiah ( -48,6% QoQ, -64,2% YoY). Pendapatan pada 4Q23 mencapai 1,6 triliun rupiah (-25,4% QoQ, +4,7% YoY), sementara beban usaha meningkat +7,9% QoQ dan +2,5% YoY serta beban pokok pendapatan -27,2% QoQ dan +18,7% YoY. Secara operasional, SMRA mencatatkan marketing sales sebesar 4,52 triliun rupiah (-8% YoY) pada 2023.
- $NISP: Pemegang saham Bank OCBC NISP menyetujui dividen tahun buku 2023 sebesar 1,65 triliun rupiah atau 72 rupiah per saham, setara 40,4% dari laba bersih. Cum date dan tanggal pembayaran belum diumumkan. Mengacu harga saham NISP pada Senin (18/3) di level 1.405 rupiah per lembar, maka indikasi dividend yield adalah 5,12%. Pemegang saham NISP juga menyetujui perseroan untuk mengakuisisi Bank Commonwealth senilai 2,2 triliun rupiah, di mana manajemen menargetkan transaksi rampung pada 2Q24 dan merger pada 2H24.
- $DSSA: Dian Swastatika Sentosa melalui anak usahanya, PT Daya Sukses Makmur Selaras, berencana untuk membangun pabrik sel dan panel surya terintegrasi senilai lebih dari 100 juta dolar AS di Kawasan Industri Kendal, Jawa Tengah. Pabrik tersebut akan memiliki kapasitas produksi awal sebesar 1 gigawatt peak per tahun, dengan target beroperasi pada 3Q24 atau 4Q24. Dalam 2–3 tahun ke depan, pabrik tersebut ditargetkan memiliki kapasitas produksi sebesar 3 gigawatt peak per tahun.
- $AKRA: Pengendali AKR Corporindo, PT Arthakencana Rayatama, membeli 40,7 juta saham AKRA dengan harga rata-rata 1.806 rupiah per lembar pada 6–8 Maret 2024. Total nilai transaksi mencapai ~73,5 miliar rupiah. Setelah transaksi ini, kepemilikan PT Arthakencana Rayatama di AKRA naik dari 60,56% menjadi 60,76%.
|
Beberapa data ekonomi yang akan rilis pekan ini (18 Maret–22 Maret 2024): - Selasa (19/3): Suku Bunga Bank of Japan (konsensus: 0%, Februari: -0,1%)
- Rabu (20/3): Pertumbuhan Kredit Indonesia YoY Februari (Januari: 11,83%)
- Rabu (20/3): Suku Bunga Bank Indonesia (konsensus: 6%, Februari: 6%)
- Kamis (21/3): Suku Bunga The Fed (konsensus: 5,5%, Februari: 5,5%)
- Jumat (22/3): M2 Money Supply Indonesia YoY Februari (Januari: 5,4%)
Beberapa data ekonomi yang telah rilis pekan lalu (11–15 Maret 2024): - Indonesia: Penjualan Mobil YoY Februari (-18,8% vs. Januari: -26,1%)
- Indonesia: Penjualan Motor YoY Februari (-2,9% vs. Januari: -3,7%)
- Indonesia: Tingkat Kepercayaan Konsumen Februari (123,1 vs. Januari: 125,0)
- Indonesia: Tingkat Penjualan Retail Januari (1,1% vs. Desember: 0,2%)
- Indonesia: Neraca Dagang Februari: (0,87 miliar dolar AS vs. Januari: 2 miliar dolar AS)
- AS: Tingkat Inflasi Inti MoM Februari (0,4% vs. Januari: 0,4%)
- AS: Tingkat Inflasi Inti YoY Februari (3,8% vs. Januari: 3,9%)
- AS: Tingkat Inflasi MoM Februari (0,4% vs. Januari: 0,3%)
- AS: Tingkat Inflasi YoY Februari (3,2% vs. Januari: 3,1%)
- AS: Indeks Harga Produsen YoY Februari (1,6% vs. Januari: 1%)
Jadwal cum date dividen di pasar reguler dan negosiasi pada pekan ini (18–22 Maret 2024): - $SDRA: 7,5 rupiah/lembar (Cum Date: 19 Maret)
- $BMRI: 353,96 rupiah/lembar (Cum Date: 19 Maret)
- $BBTN: 49,89 rupiah/lembar (Cum Date: 18 Maret)
|
|
|
Saham Top Gainer Hari Ini π₯ |
|
|
Saham Top Loser Hari Ini π€ |
|
|
Performa Sektor Hari Ini π |
|
|
π₯ Hal lain yang lagi hot yang perlu kamu ketahui... |
- NikkeiAsia melaporkan bahwa bank sentral Jepang akan mengakhiri kebijakan suku bunga negatif dalam pertemuan pada Selasa (19/3), dengan suku bunga jangka pendek akan naik dari -0,1% menjadi ke rentang 0–0,1%. Jika terwujud, langkah tersebut akan menandai kenaikan suku bunga yang pertama dalam 17 tahun terakhir, sekaligus mengakhiri era suku bunga negatif di Jepang sejak 2016. Wacana ini didorong oleh hasil negosiasi kenaikan upah pekerja tahunan yang tertinggi dalam 33 tahun terakhir, sehingga bank sentral Jepang optimis inflasi di negara tersebut akan sustainable di level 2%.
- Riset dari Philip Morris International menemukan bahwa total volume penjualan rokok di Indonesia pada 2023 turun -4,1% YoY menjadi 291,6 miliar batang.
- Riset dari BMI Country Risk & Industry Research, bagian dari Fitch Solutions Group, memproyeksikan konsumsi masyarakat Indonesia hanya tumbuh +5% YoY pada 2024 (vs. realisasi 2023: +5,5% YoY). Pelemahan pertumbuhan konsumsi masyarakat ditekan oleh inflasi, pertumbuhan pendapatan riil yang lambat, dan tingkat utang rumah tangga yang hampir mendekati limit ideal.
- Deputi Bidang Klimatologi BMKG, Ardhasena Sopaheluwakan, mengatakan bahwa musim kemarau Indonesia pada 2024 tidak akan sekering pada 2023. Kondisi ini dapat meningkatkan peluang Indonesia dalam mengendalikan produksi pangan dan kebakaran hutan.
- Pemerintah menghentikan impor jagung pakan seiring masuknya musim panen raya. Langkah tersebut ditujukan untuk mencegah penurunan harga di level petani dan meningkatkan penyerapan jagung lokal. Investor Daily melaporkan bahwa rata-rata harga jagung nasional di tingkat peternak telah turun -2,6% WoW menjadi 8.140 rupiah per kg pada 17 Maret 2024.
- Kontan melaporkan bahwa OJK tengah menyiapkan regulasi fintech peer-to-peer lending, yang salah satunya akan mengatur batas atas penyaluran pendanaan. Kepala Humas Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia (AFPI), Kuseryansah, menyebut bahwa pihaknya mengusulkan besaran batas dinaikkan dari 2 miliar rupiah menjadi 6 miliar rupiah. Sementara itu, Country Head Modalku Indonesia, Arthur Adisusanto, mengatakan bahwa peningkatan batas atas penyaluran pendanaan berpotensi mendorong fintech lending memperluas jangkauan pendanaannya ke sektor UMKM.
|
Kutipan menarik dari komunitas Stockbit minggu ini |
π Teknikal Dasar: Apa Itu Stokastik dan Bagaimana Cara Menggunakannya dalam Trading? |
|
|
| "Dalam praktiknya, indikator ini harus digunakan bersama dengan analisis lain dan manajemen risiko yang baik untuk meningkatkan peluang sukses dalam trading saham"— owennath Selain fundamental, analisis teknikal merupakan metode analisis yang banyak digunakan khususnya untuk para trader. Analisis teknikal biasa digunakan untuk mencari titik masuk, mengukur risiko trading, hingga titik take profit. Dalam analisis teknikal terdapat beberapa indikator yang bisa membantu trader dalam menentukan keputusan, seperti Moving Average, RSI dan lainnya. Dalam tulisannya, owennath membagikan indikator yang umum digunakan dalam analisis teknikal, mulai dari pengertian hingga cara pemakaiannya. Ingin belajar lebih lanjut? Baca selengkapnya di sini! |
|
|
Copyright 2024 Stockbit, all rights reserved. Anda menerima email ini karena terdaftar sebagai akun aktif di Stockbit atau telah daftar melalui website Stockbit / Stockbit Snips. Disclaimer:
Email ini dikirim oleh PT Stockbit Sekuritas Digital ("Stockbit"), Perusahaan efek yang berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan. Semua konten dalam email ini dibuat untuk tujuan informasional dan bukan merupakan rekomendasi untuk membeli/ menjual saham tertentu. Always do your own research.
Selanjutnya, Semua keputusan investasi nasabah mengandung risiko dan adanya kemungkinan kerugian atas investasi tersebut. Seluruh risiko investasi bukan merupakan tanggung jawab Stockbit melainkan menjadi tanggung jawab masing-masing nasabah. Domain resmi Stockbit adalah "https://stockbit.com/" dan semua informasi yang dikirimkan oleh kami akan menggunakan platform resmi aplikasi Stockbit dan/atau alamat email yang diakhiri "@Stockbit.com" Semua pemberian Informasi Rahasia kepada pihak-pihak yang mengatasnamakan Stockbit namun tidak berasal dari atau tidak menggunakan platform resmi aplikasi Stockbit merupakan tanggung jawab pribadi pihak pemilik Informasi Rahasia dan kami tidak bertanggung jawab atas setiap penyalahgunaan Informasi Rahasia yang dilakukan oleh pihak-pihak yang mengatasnamakan Stockbit yang tidak berasal dari atau tidak menggunakan platform resmi aplikasi Stockbit.
Want to change how you receive these emails? Unsubscribe here
|
|
|
|
Komentar
Posting Komentar