π΅ Garap Motor Listrik, INDY Disuntik US$7,5 Juta |
Daily Market Performance π |
|
|
Indika Energy mendapat pinjaman modal senilai 7,5 juta dolar AS (~110 miliar rupiah) dari Alpha JWC Ventures dan Horizons Ventures pada 19 Mei 2022. Pinjaman modal ini ditujukan untuk mengembangkan motor listrik di Indonesia melalui anak usahanya yang bernama PT Ilectra Motor Group (IMG). Ke depannya, IMG akan menjadi induk usaha segmen bisnis motor listrik milik Indika. Pinjaman modal dari Alpha JWC Ventures dan Horizons Ventures dapat dikonversi menjadi 21,4% saham IMG setelah 6 tahun sejak perjanjian. Bersamaan dengan pinjaman modal ini, Indika juga akan menginvestasikan 7,5 juta dolar AS ke IMG. Dengan demikian, total investasi di dalam IMG mencapai 15 juta dolar AS (~220 miliar rupiah). Alpha JWC merupakan venture capital yang berbasis di Indonesia dan Singapura. Beberapa portofolio investasinya adalah Modalku, TaniHub, dan Kopi Kenangan. Di sisi lain, Arsjad Rasjid, Presiden Direktur Indika dan Ketua Kadin, adalah Anggota Dewan Penasihat Alpha JWC. Key Takeaway Pendirian IMG semakin menunjukkan keseriusan Indika untuk mengembangkan bisnis kendaraan listrik di Indonesia. Pada akhir April 2022, Indika juga telah mendirikan PT Electra Auto Indonesia untuk bisnis jual-beli (dealership) motor listrik. Dalam skala yang lebih besar, pada Januari 2022 Indika telah menggandeng Indonesia Battery Corporation (IBC), Foxconn, dan Gogoro untuk mengembangkan ekosistem industri kendaraan listrik dan baterai listrik di Indonesia. Semua itu ditujukan untuk diversifikasi bisnis Indika guna mencapai 50% pendapatan non-batu bara pada 2025 dan net zero emissions pada 2050. |
|
|
π€ GOTO Berencana Private Placement |
- $GOTO: GoTo Gojek Tokopedia berencana melaksanakan private placement dengan melepas 118,43 miliar saham (10% dari modal disetor). Dana yang diperoleh akan digunakan untuk mendukung kebutuhan modal kerja perseroan, PT Tokopedia, PT Dompet Anak Bangsa dan/atau PT Multifinance Anak Bangsa. Jika private placement ini terwujud, pemegang saham GOTO saat ini akan mengalami dilusi maksimum 9,09%.
- $ERAA: Erajaya Swasembada berencana melakukan pembelian kembali (buyback) saham dengan jumlah sebanyak-banyaknya 319 miliar rupiah. Jumlah saham yang akan dibeli kembali maksimal 20% dari modal disetor, dengan periode buyback 20 Mei 2022 hingga 19 Agustus 2022.
- $JSMR: Konsorsium Jasa Marga, Adhi Karya ($ADHI), PT Persada Utama Infra, dan PT Hutama Karya Infrastruktur lulus tahap prakualifikasi lelang Jalan Tol Sentul Selatan - Karawang Barat. Proyek tol tersebut diprakarsai anak usaha United Tractors ($UNTR), PT Pamapersada Nusantara, dengan perkiraan investasi 15,37 triliun rupiah.
$CPIN: Charoen Pokphand Indonesia menetapkan dividen final tahun buku 2021 sebesar 108 rupiah per saham atau total 1,77 triliun rupiah. Dividen tersebut mencerminkan payout ratio sebesar 48,91% dari laba tahun 2021. Mengacu pada harga penutupan CPIN hari Senin (23/5) di 4.960 rupiah, dividend yield mencapai ~2,18%.
- $TLKM: Telkom Indonesia melalui anak usahanya, Telkomsel, menyuntikkan modal sebesar 292 miliar rupiah kepada PT Telkom Ekosistem Digital (TED). Transaksi ini ditujukan untuk memperkuat platform digital yang dimiliki TED, yang berfokus di bidang edu-tech, health-tech, dan gaming.
|
Selama triwulan pertama 2022, Grup MAP mengalami peningkatan kinerja. Berikut adalah rinciannya: - $MAPI: Mitra Adiperkasa mencatatkan laba bersih sebesar 513 miliar rupiah pada Q1 2022 (62,3% dari estimasi konsensus untuk FY22), atau meningkat sebesar +1.865,7% YoY. Peningkatan laba ini didukung oleh pertumbuhan total pendapatan yang mencapai 5,6 triliun rupiah (+30,6%), memenuhi 26,5% dari estimasi konsensus sebesar 21,3 triliun rupiah untuk FY22. Adapun, pertumbuhan ini didukung oleh segmen penjualan ritel (+29,2%), departemen store (+40,5%), kafe dan restoran (+28,6%) dan segmen lain-lain (+43,0%).Dari sisi biaya, total beban pokok penjualan (+28,0%) dan total beban usaha (19,6%) tumbuh lebih rendah sehingga MAPI mengalami ekspansi pada margin laba kotor dan margin laba usaha. MAPI juga mendapatkan keuntungan akibat penjualan kepemilikan pada PT Sari Burger Indonesia, pengelola jaringan restoran Burger King, dengan harga jual sebesar 283 miliar rupiah, menambah keuntungan MAPI pada Q1 2022. (IDX)
- $MAPA: MAP Aktif Adiperkasa membukukan laba bersih 169 miliar rupiah pada Q1 2022 (+3.229% YoY). Pencapaian ini memenuhi 29,4% dari estimasi konsensus sebesar 574 miliar rupiah untuk FY22. Pada pendapatan, MAPA berhasil mencatatkan 1,9 triliun rupiah pada Q1 2022 atau meningkat sebesar +50,2% (26,2% dari estimasi konsensus sebesar 7,3 triliun rupiah untuk FY22), didukung oleh pertumbuhan pada segmen penjualan eceran (+52,3%) dan segmen penjualan non eceran (+38,6%).Dari sisi biaya, pertumbuhan beban pokok penjualan (+43,0%) dan beban usaha (+25,1%) yang tumbuh lebih rendah juga turut berkontribusi pada kenaikan margin laba MAPA sehingga laba bersih dapat tumbuh lebih signifikan. (IDX)
- $MAPB: MAP Boga Adiperkasa membukukan laba bersih sebesar 42 miliar rupiah pada Q1 2022, berbalik dari rugi bersih sebesar 23 miliar rupiah pada Q1 2021 (+282,3% YoY). Hal ini disebabkan oleh pertumbuhan penjualan sebesar +28,6% dari 552 miliar rupiah pada Q1 2021 menjadi 710 miliar rupiah pada Q1 2022, terutama dari segmen minuman (+20,6%), makanan (+46,6%), dan segmen lain-lain (+29,5%).Pada sisi biaya, pertumbuhan beban pokok penjualan (+19,5%) dan beban usaha (+10,9%) yang tumbuh lebih rendah menyebabkan terjadinya ekspansi pada margin laba kotor dan laba usaha MAPB. (IDX)
|
Beberapa data ekonomi yang rilis minggu lalu (16-20 Mei 2022): Tiongkok: Penjualan ritel YoY April (-11,1%) (Senin) Tiongkok: Tingkat pengangguran April (6,1%) (Senin) Indonesia: Neraca perdagangan April (surplus $7,56 miliar) (Selasa) Indonesia: Ekspor YoY April (+47,76%) (Selasa) Indonesia: Impor YoY April (+21,97%) (Selasa) Inggris (UK): Tingkat pengangguran Maret (3,7%) (Selasa) Amerika Serikat: Penjualan ritel MoM April (+0,9%) (Selasa) Tiongkok: Indeks harga rumah YoY April (+0,7%) (Rabu) Indonesia: Indeks harga properti residensial YoY Q1 (+1,87%) (Rabu) Inggris (UK): Tingkat inflasi YoY April (9,0%) (Rabu) Indonesia: Penjualan sepeda motor YoY April (-7,1%) (Rabu) Indonesia: Penjualan mobil YoY April (+5,0%) (Kamis) Tiongkok: Loan prime rate 1 tahun (3,7%) (Jumat) Tiongkok: Loan prime rate 5 tahun Mei (4,45%) (Jumat)
Jadwal cum date dividen di pasar reguler dan negosiasi pada pekan ini (23-27 Mei 2022) $BEBS: 3,67 rupiah/lembar (Cum date: 23 Mei) $PBID: 110 rupiah/lembar (Cum date: 23 Mei) $PSSI: 28 rupiah/lembar (Cum date: 23 Mei) $TUGU: 71,21 rupiah/lembar (Cum date: 25 Mei) - $CSRA: 10 rupiah/lembar (Cum date: 27 Mei)
|
|
|
Saham Top Gainer Hari Ini π₯ |
|
|
Saham Top Loser Hari Ini π€ |
|
|
Performa Sektor Hari Ini π |
|
|
π₯ Hal lain yang lagi hot yang perlu kamu ketahui... |
Cemindo Gemilang ($CMNT) meluncurkan produk baru semen tahan air bernama Semen Merah Putih Watershield. Produk tersebut menyasar segmen premium dan diproyeksikan berkontribusi sekitar 10-15% dari seluruh penjualan Semen Merah Putih. India mengumumkan pemotongan pajak untuk bahan bakar dan meningkatkan subsidi pupuk untuk mengatasi tekanan inflasi. Sri Lanka mengalami gagal bayar (default) atas utang sebesar 78 juta dolar AS (~1,1 triliun rupiah). Negara Asia Selatan ini juga telah memulai pembicaraan dengan IMF terkait pemberian dana talangan (bailout) dan tengah berusaha merestrukturisasi utangnya kepada kreditur asing sebesar lebih dari 50 miliar dolar AS (~730 triliun rupiah). Hingga 21 Mei 2022, WHO mengumumkan terdapat 92 kasus terkonfirmasi dan 28 kasus suspek monkeypox di dua belas negara yang bukan wilayah endemi virus tersebut (Afrika Barat dan Tengah). Termasuk di antaranya adalah negara-negara Eropa, Amerika Serikat, Kanada, dan Australia.
|
Kutipan menarik dari komunitas Stockbit minggu ini |
π Sektor Yang Menarik Setelah Coal? |
|
|
| "Saya tidak peduli sektor apa yang akan manggung berikutnya yang penting saham yang saya beli akan dapat giliran manggung."— Thowilz Awal Q2 tahun 2022 menjadi momen menyenangkan bagi para investor coal. Karena harga komoditasnya yang naik berbanding lurus dengan nilai sahamnya di pasar modal. Padahal sebelumnya, coal atau batu bara kerap dikritik oleh para aktivis new economy yang percaya bahwa coal sunset dan mulai ditinggalkan oleh para funds. Lantas apakah coal masih layak untuk dikoleksi? Kira-kira sektor apa lagi ya yang bisa kita pantau untuk investasi? Temukan jawabannya pada tulisan Thowilz berikut ini! |
|
|
Copyright 2021 Stockbit, all rights reserved. Anda menerima email ini karena terdaftar sebagai akun aktif di Stockbit atau telah daftar melalui website Stockbit / Stockbit Snips. Disclaimer:
Email ini dikirim oleh PT Stockbit Sekuritas Digital ("Stockbit"), Perusahaan efek yang terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan. Informasi di dalam email ini bersifat rahasia dan hanya ditujukan bagi Nasabah yang menggunakan Stockbit dan menerima email ini. Dilarang memperbanyak, menyebarkan, dan menyalin informasi rahasia ini kepada pihak lain tanpa persetujuan Stockbit. Semua konten dalam email ini dibuat untuk tujuan informasional dan bukan merupakan rekomendasi untuk membeli/ menjual saham tertentu. Always do your own research. Selanjutnya, Semua keputusan investasi nasabah mengandung risiko dan adanya kemungkinan kerugian atas investasi tersebut. Seluruh risiko investasi bukan merupakan tanggung jawab Stockbit melainkan menjadi tanggung jawab masing-masing nasabah. Domain resmi Stockbit adalah "https://stockbit.com/" dan semua informasi yang dikirimkan oleh kami akan menggunakan platform resmi aplikasi Stockbit dan/atau alamat email yang diakhiri "@Stockbit.com" Semua pemberian Informasi Rahasia kepada pihak-pihak yang mengatasnamakan Stockbit namun tidak berasal dari atau tidak menggunakan platform resmi aplikasi Stockbit merupakan tanggung jawab pribadi pihak pemilik Informasi Rahasia dan kami tidak bertanggung jawab atas setiap penyalahgunaan Informasi Rahasia yang dilakukan oleh pihak-pihak yang mengatasnamakan Stockbit yang tidak berasal dari atau tidak menggunakan platform resmi aplikasi Stockbit.
Want to change how you receive these emails? Unsubscribe here
|
|
|
|
Komentar
Posting Komentar