๐ Welcome! Emiten Alat Kesehatan OneMed Siap IPO |
Daily Market Performance ๐ |
|
|
PT Jayamas Medica Industri, produsen alat kesehatan yang dikenal sebagai OneMed, siap melantai di Bursa Efek Indonesia dengan ticker $OMED pada 31 Oktober. Berdasarkan prospektus, OMED akan melepas 4,06 miliar lembar saham (setara 15% modal ditempatkan) dengan kisaran harga 204-310 rupiah per lembar. Dengan demikian, OMED berpotensi meraih dana sebesar 828 miliar rupiah hingga 1,26 triliun rupiah. Nantinya, 72,19% dari dana hasil IPO akan digunakan untuk pengembangan usaha sebagai belanja modal (capex) dan modal kerja. Adapun 22,87% sisanya akan diberikan kepada anak usaha, PT Intisumber Hasil Sempurna Global, untuk capex dan modal kerja. Per 5M22, penjualan neto OMED didominasi oleh segmen produk kesehatan sekali pakai dan habis pakai (66,3% dari pendapatan), cairan antiseptik dan dialisis (14,1%) dan segmen diagnostik dan peralatan (12,5%). Di periode ini, OMED mencatatkan marjin laba bersih sebesar 13,3% dan mencetak laba bersih Rp 88,9M (-57,8% YoY). Dalam IPO kali ini, OMED menunjuk 3 penjamin emisi, yang terdiri dari Ciptadana Sekuritas Asia, CLSA Sekuritas Indonesia, dan CIMB Niaga Sekuritas. Key Takeaway Kehadiran OMED sebagai penghuni baru IHSG diharapkan meningkatkan kapitalisasi pasar sektor kesehatan. Per Agustus 2022, total kapitalisasi pasar sektor kesehatan sebesar 2,7% dari total IHSG. Dengan harga penawaran tersebut, kapitalisasi pasar OMED akan berada pada kisaran 5,5 hingga 8,4 triliun rupiah. Sementara itu, dari segi valuasi (5M22 TTM), price-to-sales (P/S) ratio OMED berada di 2,6x - 4,0x dan price-to-earnings (P/E) ratio berada di 12,5x - 19,0x. |
|
|
๐ TINS Terbitkan Medium Term Notes Rp 626 M |
-
$TINS: Timah menerbitkan Medium Term Notes (MTN) dengan jumlah pokok 626 miliar rupiah dengan tingkat bunga 7,2% dan tenor 3 tahun. MTN ini telah dibeli oleh Bukit Asam ($PTBA) dan PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum). Dana yang diperoleh akan digunakan oleh TINS untuk melunasi sebagian utang obligasi yang jatuh tempo.
$BMTR: Global Mediacom menjual 2,05 miliar saham MNC Vision Network ($IPTV). Setelah transaksi ini, kepemilikan BMTR di IPTV berkurang dari ~65,62% menjadi ~60,75%.
$META: Nusantara Infrastructure mengumumkan bahwa akuisisi 40% saham PT Jasamarga Jalanlayang Cikampek, cucu usaha Jasa Marga ($JSMR) yang mengoperasikan Jalan Layang Sheikh Mohamed Bin Zayed (MBZ), akan selesai pada 10 Oktober mendatang. Setelah transaksi ini, utang META akan bertambah sebesar ~4,39 triliun rupiah menjadi ~7,53 triliun rupiah. Untuk mendanai akuisisi ini, META menggunakan pinjaman jangka panjang dari BCA sebanyak-banyaknya 4,5 triliun rupiah.
$WSBP: Waskita Beton Precast berupaya untuk memperbaiki kondisi fundamental dan kinerjanya guna melepas status suspensi dari OJK. Pada Rabu (5/10), manajemen WSBP mengungkapkan sejumlah pencapaian pada 2022, antara lain: telah merestrukturisasi utang sebesar 8,9 triliun rupiah, meningkatkan pendapatan usaha +81% YoY pada 1H22, mencatatkan ekuitas positif sebesar 2,5 triliun rupiah, mencatatkan laba bruto sebesar 104 miliar rupiah, dan mendapatkan kontrak baru senilai 1,15 triliun rupiah per 3Q22.
$DMND: Diamond Food Indonesia resmi menyelesaikan akuisisi 99% saham PT Fit Indonesia Tama (FIT), produsen mi sehat merk Fit Mee. Akuisisi ini akan menambah portofolio produk dan merek yang akan didistribusikan DMND. Sepanjang 2022, DMND telah menyerap 28,6% dari total capex sebesar 350 miliar rupiah.
|
Selama semester-I 2022, beberapa perusahaan multifinance mencatatkan kinerja sebagai berikut : $ADMF: Adira Dinamika Multi Finance mengalami peningkatan kinerja pada Q2 2022. Laba bersih tumbuh +35,9% menjadi 356,6 miliar rupiah dibanding 262,4 miliar rupiah pada Q2 2021. Meskipun total pendapatan turun -3,2% YoY, peningkatan laba bersih didorong penurunan beban bunga & keuangan (-34,7% YoY) dan beban cadangan kerugian penurunan nilai atau CKPN (-31,9% YoY).
Secara kumulatif selama 6M22, laba bersih ADMF naik +39,6% menjadi 661,2 miliar rupiah dibanding 473,5 miliar rupiah pada 6M21. Meskipun pendapatan turun -1% YoY, peningkatan laba didorong oleh penurunan beban bunga & keuangan (-38,7% YoY) dan beban cadangan kerugian penurunan nilai atau CKPN (-26,7%). (IDX)
$BFIN: BFI Finance mengalami peningkatan kinerja pada Q2 2022. Laba bersih tumbuh +67,9% menjadi 432,9 miliar rupiah dibanding 257,9 miliar rupiah pada Q2 2021. Pertumbuhan laba bersih didorong oleh pendapatan yang naik +32,3% menjadi 1,3 triliun rupiah (969 miliar rupiah pada Q2 2021). Selain itu, beban cadangan kerugian penurunan nilai (CKPN atau provisi) turun -16,6% YoY.
Secara kumulatif selama 6M22, laba bersih BFIN naik +70,1% menjadi 828,9 miliar rupiah dibanding 487,4 miliar rupiah pada 6M21. Hal ini didorong oleh pendapatan yang naik +25,3% YoY menjadi 2,5 triliun rupiah. Selain itu, beban cadangan kerugian penurunan nilai (CKPN atau Provisi) juga turun -23,5% YoY. (IDX)
|
|
|
Saham Top Gainer Hari Ini ๐ฅ |
|
|
Saham Top Loser Hari Ini ๐ค |
|
|
Performa Sektor Hari Ini ๐ |
|
|
๐ฅ Hal lain yang lagi hot yang perlu kamu ketahui... | - Punya jaringan distribusi yang luas, gimana prospek AGII dan MPMX ke depannya? Tanya langsung sama manajemen AGII dan MPMX hanya di Emiten Talk: Saratoga Group Series hanya di channel YouTube dan aplikasi Stockbit!
OPEC+ sepakat memangkas produksi minyak sebesar 2 juta barel per hari atau setara dengan 2% permintaan minyak global. Pemangkasan produksi akan dimulai pada November 2022. Keputusan ini muncul di tengah tren penurunan harga minyak dunia sejak Juni lalu. Gazprom, perusahaan energi Rusia, memutuskan untuk melanjutkan ekspor gas ke Italia. Namun, hingga kini Gazprom belum menandatangani kontrak yang dibutuhkan untuk distribusi tersebut. Forza Land Indonesia ($FORZ) dinyatakan pailit oleh putusan pengadilan niaga di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat pada 12 September 2022. Saat ini, investor publik menjadi pemegang saham mayoritas di FORZ dengan porsi 55,22%. BEI telah menghentikan sementara perdagangan saham FORZ sejak Rabu (10/5).
|
Kutipan menarik dari komunitas Stockbit minggu ini |
✂️ Apakah Cutloss Penting? |
|
|
| "Sebagai trader dan pencari cuan harus pandai membaca situasi agar terhindar dari resiko kerugian besar dan dapat memaksimalkan profit." -Sultansaham Tidak semua piihak beranggapan bahwa cutloss adalah hal yang wajib dilakukan karena aset yang dimiliki oleh trader dan investor akan terus berkurang jika terus-menerus melakukan cutloss. Namun menurut Sultansaham, cutloss adalah salah satu hal yang wajib dilakukan apalagi ketika menyadari bahwa saham yang dipegang tidak bergerak sesuai dengan analisis yang sudah dilakukan. Selain itu, Sultansaham juga memaparkan beberapa alasan mengapa ia menganggap cutloss penting terutama bagi seorang trader, penasaran apa saja? Simak selengkapnya di sini! |
|
|
| #MusimLaba | | |
| Baca Stockbit Snips | | |
| Berikan Opini Kamu | | |
|
|
Copyright 2022 Stockbit, all rights reserved. Anda menerima email ini karena terdaftar sebagai akun aktif di Stockbit atau telah daftar melalui website Stockbit / Stockbit Snips. Disclaimer:
Email ini dikirim oleh PT Stockbit Sekuritas Digital ("Stockbit"), Perusahaan efek yang terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan. Semua konten dalam email ini dibuat untuk tujuan informasional dan bukan merupakan rekomendasi untuk membeli/ menjual saham tertentu. Always do your own research.
Selanjutnya, Semua keputusan investasi nasabah mengandung risiko dan adanya kemungkinan kerugian atas investasi tersebut. Seluruh risiko investasi bukan merupakan tanggung jawab Stockbit melainkan menjadi tanggung jawab masing-masing nasabah. Domain resmi Stockbit adalah "https://stockbit.com/" dan semua informasi yang dikirimkan oleh kami akan menggunakan platform resmi aplikasi Stockbit dan/atau alamat email yang diakhiri "@Stockbit.com" Semua pemberian Informasi Rahasia kepada pihak-pihak yang mengatasnamakan Stockbit namun tidak berasal dari atau tidak menggunakan platform resmi aplikasi Stockbit merupakan tanggung jawab pribadi pihak pemilik Informasi Rahasia dan kami tidak bertanggung jawab atas setiap penyalahgunaan Informasi Rahasia yang dilakukan oleh pihak-pihak yang mengatasnamakan Stockbit yang tidak berasal dari atau tidak menggunakan platform resmi aplikasi Stockbit.
Want to change how you receive these emails? Unsubscribe here
| |
|
|
Komentar
Posting Komentar